Rabu, 06/12/2017
Rabu, 06/12/2017
Azhar Bahruddin
Rabu, 06/12/2017
Azhar Bahruddin
SAMARINDA - Anggota DPRD Kaltim Azhar Bahruddin mengaku terkejut mengetahui masih terdapat empat daerah di Kaltim yang belum memiliki lembaga penyiaran, hal itu sontak menjadi perhatian bagi anggota DPRD Kaltim yang bertugas di komisi I bidan hukum, pemerintahan dan penyiaran ini.
Salah satu daerah yang belum memiliki lembaga penyiaran tersebut yaitu Penajam Paser Utara (PPU). Padahal di era teknologi yang sudah semakin maju dan berbagai persaingan dunia media yang kompetitif, lembaga penyiaran sangatlah dibutuhkan. Salah satunya seperti Radio Republik Indonesia (RRI) maupun lembaga swasta lain terkecuali TV Kabel.
“Data KPID Kaltim disebutkan ada empat daerah di Kaltim yg belum memiliki lembaga penyiaran, ini tidak termasuk TV Kabel. Padahal di era teknologi dan informasi sekarang ini lembaga penyiaran memegang peranan penting menyangkut Informasi. Berbagai hal juga bisa disampaikan dari daerah yang bersangkutan, berguna bagi daerah tersebut maupun daerah lain serta pemerintah,” kata Azhar.
Lebih lanjut, Politikus PPP asal Dapil PPU-Paser ini menjelaskan soal informasi yang dimaksud dapat terkait informasi pembangunan, potensi daerah, bidang pertanian dalam arti luas, pertambangan dan energi, perkebunan, pariwisata maupun hal aktual lainnya.
Sehingga dengan adanya lembaga penyiaran bisa memberikan informasi yang berguna dan bermanfaat kepada masyarakat sampai kepelosok daerah yang belum tentu bisa dijangkau oleh media lain. “Jadi kita berharap pemerintah daerah memberikan perhatian serius terhadap keberadaan lembaga penyiaran tersebut, dan menjadikan bagian dari prioritas pembangunan ke depan, termasuk dalam hal ini Kabupaten PPU,” harapnya.
Hal ini ia sampaikan sebagai bagian dari hasil mengikuti Sosialisasi Keterbukaan Informasi Publik (23/11) lalu, apalagi Tahun 2018 merupakan tahun politik pemilihan Gubernur Kaltim dan Pilkada Bupati PPU sehingga adanya lembaga penyiaran di PPU menjadi harapan bagi Azhar. (adv/hms5)
Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.