Rabu, 13/12/2017

Infrastruktur Jalan Masih Disoal

Rabu, 13/12/2017

SERAP ASPIRASI : Anggota DPRD Kaltim Edy Kurniawan bersama warga Kelurahan Bukuan, Kecamatan Palaran, Samarinda ketika melakukan serap aspirasi masyarakat atau reses, 4 – 9 Desember 2017.

Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

Berita Terkait

Infrastruktur Jalan Masih Disoal

Rabu, 13/12/2017

logo

SERAP ASPIRASI : Anggota DPRD Kaltim Edy Kurniawan bersama warga Kelurahan Bukuan, Kecamatan Palaran, Samarinda ketika melakukan serap aspirasi masyarakat atau reses, 4 – 9 Desember 2017.

SAMARINDA - Persoalan infrastruktur jalan masih menjadi persoalan yang dikeluhkan warga Samarinda. Hal itu disampaikan masyarakat ketika Ketua Komisi II DPRD Kaltim Edy Kurniawan melaksanakan serap aspirasi masyarakat atau reses di Kecamatan Palaran, Samarinda Ulu dan Sungai Kunjang, 4 – 9 Desember. Edy mengatakan, aspirasi masyarakat RT 28 dan 27 Kelurahan Bukuan, Kecamatan Palaran, Samarinda, yakni Jl Pangeran Antasari yang mana terdapat 6 gereja, puskesmas, sawah milik kelompok tani hingga pemukiman warga, kesulitan karena akses jalan sangat memprihatinkan.

“Badan  jalan masih tanah sehingga ketika memasuki musim penghujan berlumpur dan rusak parah sangat menyulitkan warga yang hendak pergi ke sekolah, tempat ibadah dan lainnya. Padahal, jalan tersebut jalan satu-satunya yang sekaligus menjadi penghubung ke kelurahan lain,”kata Edy.

Kondisi hampir serupa terjadi di sejumlah gang tempat pemukiman warga yang mengakibatkan banyak pengguna jalan terjatuh ketika melintas disebabkan jalan licin. Oleh sebab itu mereka meminta jalan dicor beton atau diaspal sebagai mana tempat lain.

Selain itu, warga di Jl Teuku Umar, Gang Suka Damai, Kelurahan Loak Bahu, Kecamatan Sungai Kunjang juga meminta agar ada perbaikan jalan antar gang karena kondisinya berlubang dan sebagian ada yang rusak. “Mereka juga meminta perbaikan dan pelebaran tempat ibadah yakni Langgar karena apabila peringatan hari besar keagamaan dan bulan ramadhan tidak cukup menampung jamaah,” tuturnya.

Sementara itu, hasil serap aspirasi di Jl Raudah, Kelurahan Teluk Lerong Ilir, Kecamatan Samarinda Ulu, Samarinda, warga berharap ada bantuan penataan lahan paska terjadinya tanah longsor yang menimpa beberapa rumah warga. Tim tanggap bencana Raudah juga meminta sejumlah fasilitas penunjang kinerja seperti alat komunikasi hingga alat tampung air.

Menanggapi berbagai persoalan tersebut, Politikus PDIP itu menyebutkan beberapa keluhan warga akan di perjuangkan semaksimal mungkin. Termasuk akan berkoordinasi dengan instansi terkait agar segera mendapat tindaklanjut.

“Jalan lingkungan serta drainase nanti akan diperjuangkan bisa dalam bentuk bantuan keuangan, atau lainnya serta akan koordinasi dengan Dinas Pekerjaan Umum, sedangkan tim tanggap bencana sudah ada wadah yang menaungi yakni Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), persoalan alat kesehatan dibawah tangungjawab Dinas Kesehatan, tentu akan kami sampaikan dan koordinasikan,” jelasnya. 

Dalam berbagai kesempatan reses tersebut, Edy menghimbau warga untuk meminimalisir aksi kriminalitas maka dinilai perlu untuk henghidupkan kembali  Sistem Keamanan Lingkungan (siskamling) disetiap lingkungan masing-masing. Pasalnya, dengan kepedulian terhadap lingkungan akan menciptakan kondusifitas keamanan dan ketertiban, sekaligus menjaga keluarga dari perkembangan ancaman faham-faham yang bertentangan dengan Pancasila dan NKRI. “Selain itu memang kalau melihat grafik bencana kebakaran cukup tinggi di beberapa daerah terutama di perkotaan dalam setiap tahunya, untuk itu perlu dibentuk kelompok tanggap darurat bencana,” sebutnya. (hms4)


Infrastruktur Jalan Masih Disoal

Rabu, 13/12/2017

SERAP ASPIRASI : Anggota DPRD Kaltim Edy Kurniawan bersama warga Kelurahan Bukuan, Kecamatan Palaran, Samarinda ketika melakukan serap aspirasi masyarakat atau reses, 4 – 9 Desember 2017.

Berita Terkait


Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.