Kamis, 24/08/2017
Kamis, 24/08/2017
Kegiatan Seminar Paripurna KKN Mandiri dan Bina Kampus Angkatan XX di ruang kuliah Fakultas Ekobis. (FOTO: HERI/KK)
Kamis, 24/08/2017
Kegiatan Seminar Paripurna KKN Mandiri dan Bina Kampus Angkatan XX di ruang kuliah Fakultas Ekobis. (FOTO: HERI/KK)
TENGGARONG-Universitas Kutai Kartanegara (Unikarta) menggelar Seminar Paripurna Kuliah Kerja Nyata (KKN) Mandiri dan Bina Kampus angkatan XX Tahun 2017, Rabu (23/8).
Rektor Unikarta Dr Sabran dalam sambutannya mengapresiasi upaya yang telah dilakukan oleh jajaran di Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) Unikarta yang dianggap sudah mampu meramu kebijakan terkait peningkatan kualitas penyelenggaraan KKN Unikarta setiap tahunnya.
Bahkan, Sabran tidak segan memuji kinerja LPPM Unikarta yang dianggap berhasil meramu kebijakan yang berkualitas hingga menjadi pilot project bagi perguruan tinggi lainnya.
“Kompetitif dan memiliki keunggulan program terhadap penelitian dan pengabdian kepada masyarakat ini menjadi ghiroh atau semangat dan pembelajaran antara teori dan praktek itu sama unggulnya,” kata Sabran.
Seperti diketahui, pelaksanaan KKN angkatan XX diikuti oleh 491 mahasiswa dengan mengambil tema Penguatan Kapasitas Pemerintahan Desa, Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat Desa dan Membangun Kampus Etam.
Sabran mengungkapkan Seminar Paripurna KKN penting dilakukan karena memiliki dampak yang sangat positif bagi peserta KKN. “Peserta KKN adalah pejuang sejati yaitu agent of change sehingga harus mau memberikan perubahan baik bagi diri sendiri, masyarakat, bangsa dan negara,” ungkapnya.
“Oleh karena itu harapan saya ke depan, anda tetap semangat terus. Harapan saya juga ini menjadi yang sangat berarti bagi anda. Ilmu, pengalaman yang diperoleh menjadi sesuatu yang sangat berharga dalam terjun langsung ke masyarakat,” imbuh Sabran.
Rektor turut menyampaikan rasa terima kasihnya kepada para Kepala Desa dan aparatur tempat dilaksanakannya KKN yang turut serta memberikan masukan dan ide pokok-pokok pikiran sehingga KKN bisa terlaksana dengan baik dan sesuai dengan harapan masyarakat.
“Terima kasih kepada seluruh kepala desa, pejabat struktural yang ada di kecamatan dan kelurahan yang berkenan menerima mahasiswa saya, insha Allah ketika mereka (mahasiswa, Red.) sudah selesai KKN dan studi-nya, mereka akan mengabdi dan menjadi agen perubahan di Kutai Kartanegara,” tegasnya. (adv/hei)
Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.