Senin, 11/09/2017

Marli: Tangkap Ikan, Jangan Rusak Ekosistem!

Senin, 11/09/2017

MANCING MANIA: Marli saat membuka lomba mancing.

Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

Marli: Tangkap Ikan, Jangan Rusak Ekosistem!

Senin, 11/09/2017

logo

MANCING MANIA: Marli saat membuka lomba mancing.

TENGGARONG – Sekda Kukar H Marli merasa prihatin masih ada masyarakat yang menangkap ikan di Sungai menggunakan alat tangkap yang bisa merusak ekosistem. Seperti alat setrum dan racun yang sebenarnya tidak diperbolehkan. 

“Jangan gunakan setrum atau racun karena alat-alat tersebut bisa memusnahkan bibit-bibit ikan yang ada dan bisa merusak ekosistem,” pesan Marli pada saat membuka lomba mancing dengan tajuk Mepas Maniac di Desa Sebulu Ulu Kecamatan Sebulu, pekan lalu.

Kegiatan memancing ikan bukan sekadar memberikan kesenangan bagi penggemarnya. Dengan memancing, seseorang dapat merasakan aura baik untuk kesehatan tubuh karena memancing memerlukan kesabaran, ketenangan, dan ketekunan. 

 Marli mengungkapkan, kegiatan memancing merupakan hobinya sejak lama. Sudah banyak sungai dan danau di Kukar yang didatangi untuk menyalurkan hobinya tersebut. “Hampir semua sungai dan danau di Kukar ini sudah saya jelajahi, dari ikan sepat sampai ikan patin, sudah pernah saya dapatkan dari memancing” ujar Marli.

 Marli menyambut baik digelarnya lomba mancing ini karena selain sebagai wadah menyalurkan hobi memancing juga bisa sebagai sarana menperkenalkan destinasi wisata di Kukar. 

“Lomba mancing yang digelar di sepanjang Jembatan Besi Teluk Ngengol Sebulu Ulu ini dilaksanakan sebagai sarana silaturahmi sesama pehobi mancing,” ujar Marli.

 Melihat antusiasme perserta yang melebihi target, Marli berjanji tahun depan akan menggelar lomba memancing yang lebih besar dan meriah lagi, dan tentunya hadiahnya juga lebih besar. “Tahun depan kita akan gelar lagi lomba memancing yang lebih besar, saya siap mensponsori untuk hadiah utamanya” janji Marli.

 Ketua Panitia Mepas Maniac Arduansyah mengatakan lomba mancing tersebut diikuti peserta dari berbagai daerah, yaitu Samarinda, Bontang, Sangatta, Tenggarong dan masyarakat Kecamatan Sebulu sendiri.

  “Dari data peserta yang mendaftar berjumlah 250 orang, dari jumlah tersebut akan dibagi menjadi 3 shift yaitu pagi, siang, dan malam,” ujarnya.

 Pembukaan lomba mancing dengan tajuk Mepas Maniac tersebut dihadiri anggota DPRD Kukar Abdul Rasyid, Camat Sebulu Mufhizar, Sekretaris Dinas Perikanan dan Kelautan Dadang S Supriatman. Dalam kesempatan juga dilakukan penyebaran bibit ikan nila sebanyak 4000 ekor, bantuan dari Dinas Perikanan dan Kelautan Kukar.(adv/ran)


Marli: Tangkap Ikan, Jangan Rusak Ekosistem!

Senin, 11/09/2017

MANCING MANIA: Marli saat membuka lomba mancing.

Berita Terkait


Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.