TANJUNG REDEB-Dinas Perhubungan Kabupaten Berau, merencanakan di tahun 2018 mendatang, akan menyediakan sebanyak empat unit bus wisata yang akan beroperasi di Pulau terluar Maratua. Ini semua dilakukan untuk memenuhi sarana transportasi di pulau terluar tersebut. Namun, ini semua baru usulan yang diajukan dan diharapkan bisa terealisasi dengan cepat.

“Tidak dipungkiri, Kecamatan Maratua merupakan salah satu pulau terluar di Indonesia yang berada di Berau, Kalimantan Timur. Meskipun Pulau terluar, namun merupakan surga tersembunyi yang menyimpan banyak keindahan bawah laut dan saat ini merupakan pulau terluar yang menjadi aset wisata bahari yang dimiliki Berau. Karena itu kami telah mengusulkan kepada Kementerian Perhubungan, tetapi untuk tahun 2018 diprioritaskan untuk daerah terluar, seperti Maratua, dan mendapatkan empat unit bus. Dan nantinya bukan saja untuk sekolah, namun juga bisa digunakan untuk umum, baik wisata maupun keperluan lainnya,”ungkap Kepala Dinas Perhubungan Berau, Abdurrahman kepada Koran Kaltim, kemarin.

Dalam waktu dekat ini, direncanakan pihaknya akan berangkat ke Jakarta untuk mengurus penyerahan bantuan bus tersebut. Hal ini menurutnya, agar mempecepat pengadaan bantuan bus tersebut agar awal tahun 2018 sudah bisa lelang dan ada di Pulau Maratua. Rencananya empat bus bantuan akan diserahkan di empat kampung yang ada di Maratua yaitu Kampung Bohe Silian, Kampung Payung-Payung dan Kampung Teluk Harapan dan Kampung Teluk Alulu.

“Dalam waktu dekat ini saya akan ke Jakarta untuk menyerahkan proposal kelengkapan pengadaan bus tersebut, agar bisa segera digunakan oleh masyarakat, baik untuk bersekolah maupun untuk keperluan pariwisata,” terangnya.

Di sisi lain, Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Berau, H Mappasikra menambahkan, tentu saja dengan gagasan dari Dinas Perhubungan yang akan menempatkan empat unit bus di Pulau Maratuan sangat mendukung kemajuan sektor pariwisata yang ada disana. “Kita menyambut baik, dan berharap apa yang dilakukan untuk memajukan sektor pariwisata kita ini bisa bermanfaat buat peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) kita,” pungkasnya. (ind/adv)