Senin, 19/06/2017
Senin, 19/06/2017
PENJUAL: Daging di salah satu pasar di Balikpapan
Senin, 19/06/2017
PENJUAL: Daging di salah satu pasar di Balikpapan
BALIKPAPAN - Sepekan sebelum lebaran, seiring dengan meningkatnya kebutuhan daging sapi dan ayam potong, diikuti juga dengan kenaikan harga kedua komoditi itu di pasaran.
Akhir pekan kemarin, harga daging sapi di pasar Klandasan, mengalami kenaikan Rp5 ribu per kilogram, dari harga Rp125 ribu menjadi Rp130 ribu per kilogram. Pedagang beralasan, selain permintaan yang mulai meningkat, stok juga terbatas.
“Ya, stok lagi berkurang. Sementara, tidak sebanding dengan permintaan. Memang, pembeli mulai agak ramai. Hari ini (kemarin), bisa laku sampai 80 kilogram. Biasanya, paling banyak cuma 60 kilogram,” kata salah seorang pedagang, Isko.
Dia memperkirakan daging sapi akan merangkak naik seiring dengan waktu kian mendekati lebaran. “Kalau jelang lebaran bisa sampai Rp150 ribu per kilogram. Tapi kenaikan itu sudah lumrah, setiap tahunnya pasti terjadi,” ungkapnya.
Kenaikan sesaat yang mencapai Rp150 ribu katanya memberikan keuntungan lebih bagi pedagang. Momen jelang lebaran seperti ini biasa dialami pedagang daging sapi karena jeroan, tulang juga laku dibeli masyarakat.
“Kalau harga tidak naik, untungnya sedikit. Kita diuntungkan dengan sisa tulang-tulang, isi dalam seperti jantung, babat dan limpa,” ujarnya.
Selain daging sapi yang mulai naik, juga dialami daging ayam.
Dalam 4 hari terakhir, harga daging ayam naik Rp1.000 per hari, dengan harga jual Rp45 ribu per ekor. Padahal, empat hari yang lalu, harga ayam potong masih dijual Rp40 ribu. Meski naiknya hanya seribu, namun kenaikan ini merangkak setiap harinya.
“Sejak empat hari lalu naiknnya. Setiap hari naik seribu. Ini mungkin karena mau lebaran,” tuturnya Lorita.
Dia mengungkapkan, kenaikan harga tersebut juga dipicu melonjaknya permintaan pembeli. Bahkan, jelang lebaran H-7 kemarin sebanyak 200 ekor habis terjual.
“Iya, pembeli mulai agak ramai. Stok banyak cuman pembelinya juga banyak, biasanya jualan saya ada aja sisanya kadang sisa sepuluh ekor, delapan ekor dan sekarang laku semua,” ujarnya. (din)
Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.