Senin, 03/07/2017

Kalau Menganggur jadi Menambah Beban Kota

Senin, 03/07/2017

ILUSTRASI

Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

Kalau Menganggur jadi Menambah Beban Kota

Senin, 03/07/2017

logo

ILUSTRASI

KOMISI I DPRD Balikpapan meninjau Pelabuhan Semayang, Senin (3/7) kemarin. Mereka mengecek langsung keberangkatan dan kedatangan kapal di pelabuhan, termasuk diantaranya para pendatang di kota Beriman. Mereka mewanti-wanti, keberadaan pendatang, jangan sampai jadi beban Pemkot.

“Sasaran kami adalah pendatang, dan diharap mereka dilengkapi oleh surat jalan atau KTP. Jangan sampai ini jadi beban kota ini. Misalnya mereka pulang kampung lalu kembali kemari bawa 6-7 orang tapi sampai disini, tidak ada pekerjaan,” kata Ketua Komisi I DPRD Balikpapan Faisal Tola.

“Kalau dia kerja di sini, kita bersyukur sekali. Ini kan pemerataan penduduk,” ujarnya.

Faisal menerangkan, pendatang yang masuk ke Balikpapan, harus memiliki tujuan yang jelas, yakni pekerjaan. Apabila tidak, nantinya dikhawatirkan menambah angka kriminalitas.

“Lahan pekerjaan itu tentu diperebutkan oleh orang-orang  Balikpapan. Kalau yang diperebutkan sama, ya kita perioritaskan orang-orang Balikpapan. Karena pekerjaan sekarang inijuga lagi susah,”

“Membuka pekerjaan baru boleh saja. Asal jangan buka baru kaki lima-kaki lima. Kalau Cuma itu ya orang Balikpapan juga banyak,” tegasnya.

Dalam kunjungan kemarin, juga ditemukan kendala pasokan listrik yang masih terbatas di pelabuhan Semayang, khususnya saat mudik lebaran. “Kami akan jembatani tapi itu di Komisi III dan kita akan sampaikan ke kawan-kawan untuk tindaklanjuti. Yang namanya pelayanan publik ini harus prima, karena ini juga salah satu pintu gerbang Balikpapan,” tandasnya.

Pada kesempatan sama GM Pelindo IV Balikpapan Baharuddin  mengakui saat mudik lebaran pelabuhan mengalami kendala pasokan listrik. Padahal, proses perbaikan pelabuhan sudah mencapai 85 persen. Diharapkan pada awal atau pertengahan Agustus mendatang, perbaikan bisa dirampungkan.

“Kami akan menambah daya listrik PLN. Untuk mendukung itu kita juga menggunakan genset. Dibutuhkan 400-500 KVA, dan sekarang yang masuk 300 KVA,” katanya

“Evaluasi lainya, penumpang kita 1-2 hari sudah ada sudah masuk ke pelabuhan. Di sini, biasanya jauh-jauh dari Samarinda dan pedalaman-pedalaman, mereka tidak dapat informasi  keberangkatan. Itu persoalan dan harus terus disosialisasikan,” tukasnya. (din)

Kalau Menganggur jadi Menambah Beban Kota

Senin, 03/07/2017

ILUSTRASI

Berita Terkait


Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.