Rabu, 20/09/2017

Saatnya Tiga Poin

Rabu, 20/09/2017

Cristian Gonzales

Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

Saatnya Tiga Poin

Rabu, 20/09/2017

logo

Cristian Gonzales

TENGGARONG – Mitra Kukar terpaksa kehilangan poin di dua laga terakhir, baik di partai kandang maupun tandang saat melawan Persija Jakarta di Stadion Madya Aji Imbut, Tenggarong Seberang, dan saat Mitra Kukar menantang tuan rumah Perseru Serui.

Dua kekalahan tersebut cukup menyulitkan anak asuh Yudi Suryata di klasemen sementara Liga 1 saat ini. Sehingga, Bayu Pradana dan kawan-kawan harus puas berkutat di papan tengah di sisa 10 laga terakhir kompetisi ini. Namun, Yudi menegaskan sudah persiapkan diri jelang laga bertajuk “big match” tersebut. Jelas, poin mutlak harus diperoleh untuk menjaga asa menyodok di papan atas klasemen akhir nanti.

“Kami sudah menyiapkan diri dengan baik, apalagi kami baru saja mengalami dua kali kekalahan. Yang terakhir itu sangat-sangat menyakitkan, kemasukan (gol, Red) bukan saja di menit terakhir, tapi detik terakhir melalui kecerobohan pemain kami. Sehingga, kami tidak bisa membawa poin satu pun dari Serui,” kata Pelatih Kepala Yudi Suryata, kemarin.

Karena itu, Bayu Pradana dan kawan-kawan harus memenangi laga malam ini, saat menerima tantangan salah satu raksasa dari Jawa Timur, Arema FC di Stadion Aji Imbut. Kemenangan ini penting bagi Mitra, selain untuk mengembalikan kepercayaan diri anak-anak Kukar, juga untuk memperbaiki posisi di klasemen sementara.

“Kami berharap pertandingan nanti agar pemain tidak lagi main-main, tapi bermain serius, konsentrasi sampai detik terakhir, peluit terakhir dibunyikan,” tegas Yudi saat konferensi pers prapertandingan di Stadion Madya Aji Imbut.

Yudi menilai Arema FC adalah tim kuat dengan kedalaman tim yang mumpuni. Sebut saja seperti Cristian Gonzales, lanjut Yudi. Menurutnya, Gonzales memiliki stamina dan “power” yang bagus, khususnya pada kaki kirinya. Sehingga, dirinya memberi perhatian khusus terhadap pemain naturalisasi tersebut.

“Khususnya penempatan diri (Cristian Gonzales, Red) pada saat-saat bola-bola “skrimits” segala itu dia sambar, sehingga perlu kewaspadaan sepanjang pertandingan dalam mengawal,” tuturnya. “Selain itu “Viscara” cukup “mobile” sekali, diharapkan siapapun yang dekat dengan dia jangan sampai memberikan suplai ke depan dengan enak,” terangnya.

Sementara itu, Pelatih Arema FC Joko Susilo nampaknya sadar dengan kekuatan sang calon lawan, yang menurutnya adalah tim bagus, baik secara individu dan tim. Sehingga dirinya telah mempersiapkan anak asuhnya dengan baik agar bisa meraih hasil maksimal.

Tim kebanggaan warga Malang ini tetap menargetkan kemenangan meski diakui Joko Susilo berat. Sebab, anak asuhnya mengalami masalah kebugaran dan absennya beberapa pemain kunci, seperti sang “marquee player” Juan Pablo Pino, yang masih belum fit. “Pino masih belum fit, kami tidak ingin risiko jadi terpaksa kita tinggal.

Selain itu, dua punggawa andalan lainnya Hanif Syahbandi dan Kurnia Meiga juga dipastikan absen lantaran terkendala masalah yang sama. “Bagas juga belum fit. Tapi 18 pemain yang dibawa sudah siap menghadapi Mitra Kukar,” pungkasnya. (ale)


Saatnya Tiga Poin

Rabu, 20/09/2017

Cristian Gonzales

Berita Terkait


Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.