Jumat, 17/11/2017

Nyerah Kelola Stadion Batakan

Jumat, 17/11/2017

WARGA saat melintas di akses jalan masuk Stadion Batakan. (FOTO: DIN/KK)

Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

Nyerah Kelola Stadion Batakan

Jumat, 17/11/2017

logo

WARGA saat melintas di akses jalan masuk Stadion Batakan. (FOTO: DIN/KK)

BALIKPAPAN – Pemkot membuka lebar peluang kepada pihak swasta, untuk mengelola Stadion Batakan. Sebab, kesibukan rutinitas sehari-hari membuat instansi terkait, kesulitan untuk fokus mengelola stadion.

Sekretaris Daerah Kota Balikpapan Sayid MN Fadli menerangkan, meski belum merumuskan mekanisme pengelolaan Stadion Batakan, namun yang bisa dipastikan, pengelolaan stadion bakal diserahkan ke pihak swasta.

Fadli menerangkan, mengelola stadion tidak hanya perlu biaya operasional, melainkan anggaran perawatan yang besar hingga kebutuhan SDM khusus, untuk mengurus stadion.

“Jelas nggak mampu kalau diserahkan ke dinas. Perlu SDM yang profesional. Kalau pengelolaan diserahkan kepada OPD (Organisasi Perangkat Daerah, justru bakal menjadi beban baru,” kata dia, Kamis (16/11)

Mekanisme pengelolaan yang bakal jadi acuan sementara, seperti Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) di Jakarta, dan Stadion Si Jalak Harupat, Bandung. “Arahnya kami seperti mereka (dikelola pihak ketiga),” ujarnya.

Pengelolaan aset Pemkot kepada pihak ketiga bukan hal baru. Beberapa aset pemerintah yang dikerjasamakan dengan pihak ketiga, seperti Hotel Novotel, Rapak Plaza, Pasar Baru Square dan Plaza Kebun Sayur. Skema kerjasama yang dipakai, kata dia adalahB Build, Operate and Transfer (BOT).

Melalui skema ini, Sayid mengaku aset pemerintah dapat memberi kontribusi lebih terhadap pendapatan asli daerah (PAD) Kota Balikpapan. “Efek langsung tentu ke PAD. Selain itu kan juga penyerapan tenaga kerja,” terangnya.

Selain itu, Sayid mengaku pemerintah tak perlu merogoh kocek untuk pembangunan dan operasional. Sejauh ini memang Pemkot belum menawarkan kepada pihak ketiga. “Kan memang belum kami tawarkan,” ujar dia.

Meski mengaku sudah ada wacana untuk menyerahkan kepada pihak ketiga, Sayid menyebut fokus utama Pemkot Balikpapan saat ini adalah masih berupaya menyelesaikan pembangunan Stadioan Batakan.

Pemkot dan DPRD saat ini sedang berupaya mengalokasikan anggaran untuk penyempurnaan stadion seperti pembangunan jalan masuk, lahan parkir dan pemagaran di tribun stadion.

“Itu yang minimal. Kalau maksimalkan ada lapangan latihan, ada perkantorannya dan lainya,” ujarnya. (din)

Nyerah Kelola Stadion Batakan

Jumat, 17/11/2017

WARGA saat melintas di akses jalan masuk Stadion Batakan. (FOTO: DIN/KK)

Berita Terkait


Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.