Rabu, 21/06/2017
Rabu, 21/06/2017
RESMI BEROPERASI : Bupati, H Yusran Aspar melakukan pengisian BBM untuk nelayan sebagai tanda resmi beroperasinya SPBU-N di Desa Api-api.
Rabu, 21/06/2017
RESMI BEROPERASI : Bupati, H Yusran Aspar melakukan pengisian BBM untuk nelayan sebagai tanda resmi beroperasinya SPBU-N di Desa Api-api.
PENAJAM – Stasiun Pengisian BBM Umum Khusus Nelayan (SPBU-N) Desa Api–api Kecamatan Waru, Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), resmi beroperasi.
Proses launching dilakukan oleh Bupati H Yusran Aspar, disaksikan Asisten Setkab PPU, Ahmad Usman, Kepala Dinas Kelautan (Dislut) PPU, Abbas Chalid, Camat Waru, Suminto serta para nelayan, Senin (19/6).
Yusran mengucapkan rasa syukur karena SPBU-N yang berada di Jalan Nelayan Desa Api-api ini dapat dapat digunakan dan dioperasikan, semoga dapat membantu para nelayan utamanya dalam memenuhi kebutuhan BBM untuk mencari ikan di laut.
“SPBU-N ini sangat membantu para nelayan jika sewaktu waktu ingin mengisi BBM, tentunya juga harus ditunjang dengan pengelolaan manajemen yang baik agar terus berkesinambungan baik melalui pelayanan maupun penyedian BBM yang memang diperuntukan untuk para nelayan,” jelasnya.
Ia menuturkan, fasilitas untuk nelayan ini merupakan salah satu bagian penunjang segala kebutuhan yang ada di masyarakat khususnya di desa Api-api dan para nelayan lain yang sebagian mata pencariannya nelayan.
Menurutnya, ini merupakan salah satu kebanggan bahwa sekalipun di tengah perekonomian yang sedang mengalami menurun dengan devisitnya anggaran dan hampir dirasakan oleh semua daerah namun, PPU masih tetap bisa melakukan pembangunan dan melaksanakan program-program pemerintah daerah, termasuk infrastrukur di lingkungan masyarkat sampai saat ini terus dilakukan dan diupayakan sekalipun dengan cara bertahap, seperti sedang dilakukan dalam kegiatan peresmian SPBU-N tersebut.
Kepala Diskan, Abbas Chalid menjelaskan, pengoperasian SPBU-N itu dilakukan setelah selesainya renovasi SPBU-N dan beberapa izin pengoprasian yang bekerja sama dengan PT. Gema Angkasa Gemilang selaku pengelola SPBU-N. “Nantinya para nelayan di PPU baik dari Babulu Laut, Labangka, Api-api, Sesumpu, Saloloang, waru dan Penajam dapat mengisi bahan bakar di SPBU-N di desa ini,”tukasnya.
Pengelola SPBU-N, H Kibe menjelaskan pelayanan SPBU-N ini diperuntukan untuk nelayan secara langsung yang mengsisi dengan jumlah maksimal 30 hingga 35 liter per nelayan dengan ketentuan yang sudah ditetapkan dengan harga Rp5.150 per liter. “Pembelian BBM untuk nelayan maksimal 30 hingga 35 liter per nelayan dengan ketentuan dengan harga Rp5.150 per liter,” pungkasnya. (nav)
Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.