Selasa, 18/07/2017

Jumlah Pekerja dari China Tertinggi Sejak 2012

Selasa, 18/07/2017

Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

Berita Terkait

Jumlah Pekerja dari China Tertinggi Sejak 2012

Selasa, 18/07/2017

logo

JAKARTA - Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Kemenakertrans) mencatat jumlah tenaga kerja asing(TKA) asal China yang bekerja di Indonesia pada 2016 tercatat sebanyak 21.271 orang.

Kepala Subdit Analisis dan Perizinan Tenaga Kerja AsingKemenakertrans Yanti Nurhayati Ningsih menjelaskan, jumlah tenaga kerja asing dari China tersebut terbanyak dibanding tenaga kerja asing dari negara lain yang bekerja di Indonesia.

Hal itu dikatakan Yanti, kepada wartawan dalam Seminar Kebijakan dan Prosedur Penggunaan Tenaga Kerja Asing di Indonesia, di Hotel Borobudur, Jakarta Pusat, Senin (17/7/2017).

“Memang (tenaga kerja asing asal China yang bekerja di Indonesia tahun 2016) terbesar. Sebenarnya mulai dari tahun 2012, (tenaga kerja asing asal) China (yang bekerja di Indonesia) itu memang peringkat pertama,” kata dia.

Pada tahun 2016, sebanyak 74.183 tenaga kerja asing yang bekerja di Indonesia. Rinciannya, sebanyak 21.271 tenaga kerja asing asal China, 12.490 tenaga kerja asing asal Jepang, 8.424 tenaga kerja asing asal Korea Selatan, dan 5.059 tenaga kerja asing asal India.

Kemudian 4.138 tenaga kerja asing asal Malaysia, 2.812 tenaga kerja asing asal Amerika Serikat, 2.394 tenaga kerja asing asal Thailand. 

Lalu sebanyak 2.483 tenaga kerja asing asal Australia, 3.428 tenaga kerja asing asal Filipina, 2.252 tenaga kerja asing asal Inggris, 1.748 tenaga kerja asing asal Singapura, dan 7.684 tenaga kerja asing dari negara-negara lainnya.

Yanti menjelaskan, tenaga kerja asing asal China paling banyak bekerja sebagai profesional di Indonesia.

“Kami membaginya empat ya, ada pembimbing, jabatan manajemen, pengacara, dan konstruksi untuk PLTU dan smelter,” kata Yanti.

Selain itu, Yanti menjelaskan dari Januari hingga Juli 2017, perusahaan yang mengajukan rencana penggunaan tenaga kerja asing (RPTKA) paling banyak dari sektor konstruksi, pembangunan smelter, dan PLTU. (kc)

Jumlah Pekerja dari China Tertinggi Sejak 2012

Selasa, 18/07/2017

Berita Terkait


Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.