Selasa, 08/08/2017
Selasa, 08/08/2017
Selasa, 08/08/2017
SAMARINDA - Wakil Walikota (Wawali) Samarinda, Nusyirwan Ismail mengapresiasi langkah PDAM Tirta Kencana, terkait dengan komitmen meningkatkan pelayanan kepada masyarakat. Untuk itu, dengan adanya penyesuaian tarif merupakan sebuah hal yang wajar, mengingat kebutuhan akan peningkatan pelayanan. Selain itu, panjangnya proses penyesuaian tersebut, hingga melibatkan kajian ilmiah, menurut Nusyirwan sudah bisa diterima dengan baik oleh masyarakat.
“Intinya saya melihat bahwa komunikasi yang dibangun PDAM dengan semua pihak terkait cukup bagus. Dan terlebih soal kualitas pelayanan. Sehingga kalaupun ada penyesuaian tarif tidak ada masalah bagi warga karena memang berimbang dengan kualitas pelayanan,” ungkap Nusyirwan.
Sementara itu, Direktur PDAM Tirta Kencana Samarinda Alimudin mengatakan, peningkatan pelayanan kepada masyarakat memang terus dilakukan. Misalnya, terkait akses air bersih dari PDAM yang selama ini menjadi kendala utama warga di Kecamatan Palaran akan segera teratasi dalam waktu dekat. Diperkirakan paling lambat tahun depan warga sudah bisa mendapatkan air bersih dari PDAM seperti warga Samarinda di wilayah kecamatan lain.
Hal tersebut dipastikan dalam Rapat Evaluasi Kinerja Badan Usaha Milik Derah (BUMD) di Ruang Rapat Instalasi Pengolahan Air (IPA) Cendana, Sungai Kunjang, Senin (7/8) kemarin.
Alimuddin mengatakan, peningkatan kapasitas pelayanan air bersih bagi warga terus dilakukan. Salah satunya dengan menambah kapasitas produksi air bersih. Untuk di wilayah Palaran, akan ada IPA Kalhold yang diharapkan bisa memenuhi kebutuhan air bersih bagi warga.
Jika rampung, paling tidak dalam akhir tahun ini atau paling lambat awal tahun depan warga yang berdomisili di sekitar IPA Kalhold segera menikmati akses air bersih dari PDAM. Hanya saja yang menjadi PR serius kata dia, adalah menyangkut instalasi sambungan pipa menuju pemukiman warga. (rs)
Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.