Rabu, 16/08/2017
Rabu, 16/08/2017
JUARA: Guru MAN IC Andri saat menerima piagam penghargaan lomba LKTI nasional.
Rabu, 16/08/2017
JUARA: Guru MAN IC Andri saat menerima piagam penghargaan lomba LKTI nasional.
TANA PASER – Guru Madrasah Aliyah Negeri Insan Cendekia (MAN IC) Kabupaten Paser Andri Agustina menjadi yang terbaik dalam Lomba Karya Tulis Ilmiah (LKTI) jenjang Nasional di Institut Teknologi Bandung (ITB) pada 10 Agustus 2017 lalu.
Andri berhasil menyisihkan empat finalis lainnya. Karya tulis ilmiahnya berjudul ‘Pembuatan Spectro-Animation sebagai Media Pembelajaran untuk Meningkatkan Pemahaman Siswa pada Konsep Struktur Atom Bohr’.
Adapun tujuan penelitian Andri untuk menghasilkan sebuah media pembelajaran spectro animation yang digunakan pada pembelajaran struktur atom Bohr. Sedangkan media spectro animation terdiri dari perangkat keras yang terintegrasi dengan perangkat lunak animasi.
Dan sebagai hadiah atas prestasi ini, Andri berhak mendapatkan uang pembinaan total sebanyak Rp47 juta. Terdiri dari, uang pembinaan sebesar Rp5 juta dan Beasiswa S2 sebesar Rp42 juta.
Untuk diketahui, Andri yang kesehariannya mengajar Mata Pelajaran Kimia di MAN IC Kabupaten Paser lolos menjadi finalis bersama empat finalis lainnya yang berasal dari seluruh Indonesia pada LKTI di ITB. Hebatnya, Andri adalah guru kimia satu-satunya yang berasal dari luar Pulau Jawa.
Sementara empat finalis lainnya semua berasal dari sekolah/madrasah di daerah Jawa Barat, Jawa Timur, dan Jawa Tengah. Atas prestasi yang membanggakan ini, kepala MAN IC Kabupaten Paser Khoirul Anam MPdI sangat bersyukur dan menyampaikan ucapan selamat kepada Andri.
“Andri adalah pejuang hebat karena telah melahirkan siswa yang hebat dan bermartabat. Untuk usaha dan kerja kerasnya selama ini sehingga berhasil meraih prestasi sebagai Juara I LKTI jenjang Nasional di ITB, semoga membawa keberkahan pada madrasah,” katanya.
Sementara itu, Waka Humas dan PSDM MAN IC Kabupaten Paser Ismail menambahkan, selain Ustadz Andri Agustina pada saat yang sama pula Siswa MAN IC Paser atas nama Shafa Shavira juga berhasil menorehkan prestasi sebagai Juara 3 KSM Mata Pelajara Kimia di Yogyakarta.
“Ini, dua kado terindah bagi MAN IC Kabupaten Paser. Dimana guru dan siswa MAN IC Kabupaten Paser berhasil menorehkan prestasi di ajang nasional, guru Juara I LKTI di ITB, sedangkan siswanya juara 3 KSM Kimia di Yogyakarta,” tambah Ismail. (sur)
Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.