Sabtu, 10/06/2017

Nasir Yakin Pendidikan KTT Meningkat

Sabtu, 10/06/2017

Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

Berita Terkait

Nasir Yakin Pendidikan KTT Meningkat

Sabtu, 10/06/2017

TANA TIDUNG – Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi HM Nasir dalam kunjungannya ke Kabupaten Tana Tidung (KTT) Kamis (8/6) hingga Jumat (9/6) kemarin, melihat berbagai perkembangan pembangunan khususnya bidang pendidikan dengan meninjau salah satu Sekolah Terpadu Unggulan SMP-SMA di Kecamatan Sesayap.

Ia merasa yakin bahwa pendidikan di KTT akan cepat maju dan berkembang beberapa tahun kedepan mengingat pemerintah begitu fokus terhadap pembangunan pendidikan. “Saya sudah sering berkeliling sampai ke Sumatera Utara, namun baru saya lihat KTT yang merupakan kabupaten baru sudah bisa fokus pada pendidikan terlihat saat kunjungan ke Sekolah Terpadu Unggulan di Kecamatan Sesayap. KTT yang sudah melaksanakan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) ditambah dengan fasilitas pada sekolah terpadu dan akan diterapkannya boarding school ini merupakan yang pertama dan saya yakin anak daerah di KTT yang merupakan kawasan pinggiran akan memiliki kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) yang tak kalah bersaing dengan anak dari luar daerah atau perkotaan,” kata HM Nasir.

Menristek juga menyebutkan bahwa peningkatan mutu pendidikan yang berkualitas merupakan target pemerintah pusat sehingga dengan keberadaan daerah-daerah yang fokus pada pendidikan membuat bidang pendidikan di Indonesia akan lebih cepat maju dan berkembang begitupula dengan daerahnya, KTT menjadi salah satu daerah yang menjadikan target pemerintah Indonesia cepat terwujud.

Ia berpesan, pelaksanaan boarding school agar anak didik diasah dalam hal bahasa terutama bahasa inggris yang merupakan bahasa internasional sebagai bekal masa depan anak daerah tentunya, dengan target belajar bahasa dijadikan sebagai bahan bersantai dan bukan dianggap sebagai beban, dengan tata cara belajar yang ada di pondok pesantren. (ifa) 


Nasir Yakin Pendidikan KTT Meningkat

Sabtu, 10/06/2017

Berita Terkait


Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.