Rabu, 20/09/2017

Tagihan Air Membengkak, Ini Tips Biar Hemat

Rabu, 20/09/2017

Aji Mirni

Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

Berita Terkait

Tagihan Air Membengkak, Ini Tips Biar Hemat

Rabu, 20/09/2017

logo

Aji Mirni

SANGATTA - Air memang kebutuhan utama yang paling pokok bagi manusia. Karena tidak hanya digunakan untuk makan dan minum saja, tapi juga kebutuhan lainnya, seperti mandi, mencuci serta kebutuhan lainnya. Kendati demikian, penggunaan air yang berlebihan terkadang membuat masyarakat, khususnya pelanggan Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Tuah Benua mengeluh.

Sebab, biaya tagihan yang harus dibayarkan setiap bulan membengkak. Oleh karena itu, untuk mencegah hal itu, Direktur Utama (Dirut) PDAM Tirta Tuah Benua Aji Mirni Mawarni memberikan beberapa tips kepada masyarakat.

“Memang air dari PDAM walau tidak semahal tagihan listrik, telpon dan handphone, tapi jika digunakan secara berlebihan, tagihannya pun bisa membengkak. Untuk mencegahnya pelanggan dapat mengikuti tips-tipsnya,” ujar Mawar.

Pertama, kata dia, dengan melakukan pengecekan potensi kebocoran pipa mulai dari meteran. Karena, setiap air yang keluar, baik yang digunakan dengan sepengetahuan pelanggan maupun tidak diketahui, akan tercatat pada meteran air. Sehingga, jika terjadi kebocoran air, maka pelanggan pun harus tetap membayar air yang bocor tersebut walau tak digunakan sama sekali.

“Jika diakumulasikan, air yang keluar dari celah yang bocor bisa mencapai 20 liter perharinya. Jika kebocoran yang terjadi pada keran atau pipa air pada bagian luar belum bisa dibetulkan, tampunglah air tersebut agar dapat digunakan untuk keperluan lagi,” sebut.

Kemudian, lanjut Mawar, mengefisiensikan pemakaian air. Contohnya, mengetahui waktu-waktu yang tepat penggunaan air, seperti untuk menyiram tanaman di musim kemarau. Jangan pula menyiram halaman secara berlebihan serta menyirami lebih cepat dari kemampuan tanah untuk menyerap air.

“Manfaatkan air bekas bilasan baju atau mencuci beras untuk menyiram tanaman atau mencuci baju. Bila ada acara di rumah kita kumpulkan dan tampung sisa air minum digelas atau botol air minum mineral ke ember. Karena air itu bisa dimanfaatkan untuk mencuci baju ataupun yang lainnya,” sebut Mawar.

Dan tips yang terakhir, tambahnya, ketika pelanggan telah mencatat penggunaan air dengan seksama namun tagihan tetap membengkak, ada baiknya pelanggan melakukan penyesuaian jumlah air yang keluar dengan laju pergerakan angka pada meteran (kalibrasi). Jika air yang keluar lebih sedikit dari total angka yang bertambah, maka segera laporkan pada petugas PDAM. Dengan begitu, pelanggan akan mengetahui jika ada kesalahan yang terjadi pada PDAM atau terjadi kebocoran pada pipa.

“Mudah-mudahan tips ini bisa bermanfaat bagi masyarakat. Apalagi setelah kenaikan tarif dasar air nanti diberlakukan,” tutupnya (yul1116)

Tagihan Air Membengkak, Ini Tips Biar Hemat

Rabu, 20/09/2017

Aji Mirni

Berita Terkait


Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.