Minggu, 24/09/2017

Dewan Minta Tunda Pengangkatan 174 Honorer

Minggu, 24/09/2017

Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

Berita Terkait

Dewan Minta Tunda Pengangkatan 174 Honorer

Minggu, 24/09/2017

TANA PASER – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Paser meminta penundaan pengangkatan ratusan honorer. Ini salah satu rekomendasi yang tertuang dalam persetujuan terhadap KUA-PPAS APBD Perubahan 2017.

Seperti yang diungkapkan salah satu anggota Badan Anggaran (Banggar) DPRD Kabupaten Paser Herman Setiawan, legislator dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), asal Daerah Pemilihan (Dapil) II Kabupaten Paser (Kecamatan Kuaro, Batu Sopang, Muara Komam dan Kecamatan Muara Samu).

“Salah satu rekomendasi Tim Banggar DPRD Kabupaten Paser dalam persetujuan KUA-PPAS APBD Perubahan 2017, adalah permintaan untuk menunda rekrutmen 174 honorer yang diusulkan pemkab (pemerintah kabupaten),” ungkapnya pada rapat paripurna Persetujuan KUA-PPAS APBD Perubahan 2017, Rabu (20/9) lalu.

Pasalnya, lanjut dia, kemampuan keuangan daerah saat ini sangat tidak memungkinkan untuk menggaji honorer itu. Mengingat, jumlah tenaga honorer atau Pekerja Tidak Tetap (PTT) di lingkup Pemkab Paser sudah cukup banyak.

“Kemampuan anggaran kita masih belum memadai untuk menggaji ratusan honorer baru. Lagipula, jumlah tenaga honorer di lingkup Pemkab Paser saat ini sudah cukup banyak,” ucapnya.

Dikatakannya, kemungkinan perekrutan tenaga honorer baru di sejumlah Organisasi Perangkat Daerah atau OPD di lingkungan Pemkab Paser dapat dilakukan pada 2018 mendatang. Itu pun jika kondisi keuangan daerah sudah membaik.

“Jika kondisi keuangan daerah sudah membaik pada 2018, baru bisa memungkinkan untuk Kabupaten Paser melakukan perekrutan tenaga honorer. Kalau masih seperti ini, sepertinya belum bisa,” ujarnya.

Pihaknya sangat berharap kepada Pemkab Paser agar lebih mengutamakan menjalankan proyek-proyek pembangunan yang bersifat mendesak terlebih dahulu.

“Selain meminta penundaan rekrutmen tenaga honorer baru, kami juga meminta kepada Pemkab Paser untuk lebih memprioritaskan kegiatan penting, dan langsung menyentuh kepada masyarakat,” paparnya.

Untuk diketahui, Rapat Paripurna Persetujuan KUA-PPAS APBD Perubahan Kabupaten Paser Tahun Anggaran (TA) 2017, turut dihadiri Bupati Paser Yusriansyah Syarkawie, Wakil Bupati (Wabup) Paser Mardikansyah, Ketua DPRD Kaharuddin serta beberapa kepala dan perwakilan OPD setempat.

Selain dua catatan rekomendasi DPRD tersebut, Herman mengatakan, bahwa pihaknya juga meminta kepada Pemkab Paser untuk mengupayakan bantuan dana kepada KONI Kabupaten Paser dari pihak ketiga dalam rangka pra Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Kalimantan Timur (Kaltim) 2018.

“Selain kami menekankan partisipasi aktif pihak ketiga untuk turut mensukseskan Pra Porprov, kami juga meminta pihak Pemkab turut membantu mencari dana dari pihak ketiga, yang bisa men-support kegiatan pra porprov di Samarinda itu,” pungkasnya. (sur)


Dewan Minta Tunda Pengangkatan 174 Honorer

Minggu, 24/09/2017

Berita Terkait


Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.