Selasa, 03/10/2017
Selasa, 03/10/2017
Selasa, 03/10/2017
SANGATTA - Hingga saat ini, Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kudungga di Jalan Soekarno Hatta Sangatta, Kutai Timur (Kutim) belum juga mendapat pasokan listrik dari PLN.
Padahal PLN telah menyatakan kesiapannya untuk melayani kebutuhan listrik rumah sakit pelat merah tersebut, tahun ini. Sayangnya, pihak rumah sakit masih menggunakan genset.
Bupati Kutim Ismunandar akan berkonsultasi dengan PLN terkait nasib Rumah Sakit Kudungga. “Kita akan komunikasikan lagi dengan PLN kapan rumah sakit akan teraliri listrik,”ucapnya di coffee morning, Senin (2/10)
Direktur RSUD Kudungga Sangatta, dr Anik Istiyandari mengakui, saat ini para dokter kesulitan untuk melakukan pekerjaan lantaran masih menggunakan genset.
“Pelayanan sedikit terganggu karena alat dokter harus menggunakan daya listrik yang stabil, sedangkan kita hanya pakai genset,” ucap Anik.
Dia yakin, dengan masuknya pasokan listrik dari PLN, tentu akan sangat membantu kinerja dan pelayanan RSUD Kudungga kepada masyarakat. Sebab, jika hanya menggunakan mesin genset untuk pasokan listrik, maka banyak kendala yang dihadapi manajemen rumah sakit.
“Pernah saat dilakukan operasi terhadap pasien, tiba-tiba mati lampu karena genset mengalami gangguan. Syukurnya tidak berakibat fatal. Nah, kalau sudah dilayani PLN tentu hal sepeti itu bisa dicegah,” akunya.
Selain itu, lanjut Anik, karena hanya menggunakan genset, kapasitas listrik di RSUD Kudungga juga sangat terbatas. Akibatnya, banyak ruangan yang sudah siap ditempati untuk melayani pasien tidak dapat digunakan. Ditambah lagi daya listrik Genset yang tidak stabil juga kerap merusak beberapa alat kesehatan (Alkes) di RSUD.
“Makanya kami harap pasokan listrik PLN segera masuk. Supaya pelayanan bisa lebih dimaksimalkan,” kata Anik. (yul1116)
Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.