TANA PASER – Ratusan warga Kabupaten Paser, Sabtu (30/9) malam tumpah memadati Taman Promosi Seni dan Budaya Putri Petong (eks MTQ) di Jalan Basuki Rahmat, Kecamatan Tanah Grogot. Mereka yang terdiri dari berbegai elemen masyarakat, antusias menyaksikan pemutaran film G30S/PKI. 

Kegiatan ini digelar oleh Komando Distrik Militer (Kodim) 0904 Tanah Grogot. Selain nobar, dilokasi juga terdapat stand pameran TNI dan Polri serta pasar malam.

Pemutaran film yang dimulai pukul 19.30 Wita itu, dihadiri Dandim 0904/TNG Letkol Arh Ardian Patria Candra, Sekretaris Daerah (Sekda) Paser, Aji Sayid Fathur Rahman serta jajaran perwira dan prajurit Kodim 0904 Tanah Grogot.

Heri, salah seorang mahasiswa yang turut menghadiri nobar mengakui dirinya baru pertama kali menonton film pengkhianatan PKI itu. “Kebetulan besok libur, dan saya juga penasaran dengan filmnya. Makanya, ngajak teman-teman buat nonton,” ungkapnya.

Lain pula alasan yang disampaikan Rabiatul, mahasiswi salah satu perguruan tinggi di Kabupaten Paser. Menurut dia dengan pemutaran film tersebut dapat memberikan wawasan kebangsaan tentang tragedi yang pernah menjadi bagian dari sejarah bangsa Indonesia. “Bagi generasi muda, pemutaran film ini penting untuk menambah pengetahuan sejarah. Dan berharap, tragedi seperti ini tidak terulang kembali kedepannya atau masa mendatang,” katanya.

Komandan Kodim 0904/TNG, Letkol Arh Ardian Patria Candra melalui Kepala Staf Kodim (Kasdim)  Mayor Kav Calvin menyampaikan nobar film G30S/PKI di fokuskan pada dua titik. Pertama di Lapangan Prajurit pada tanggal 23 September 2017 dan Arena MTQ Putri Petung pada tanggal 30 September 2017.

“Pemutaran film G30S/PKI ini, untuk mengenalkan serta mengingatkan kembali akan bahaya laten dan kekejaman yang pernah terjadi di Indonesia, yang dilakukan oleh Partai Komunis Indonesia (PKI) pada masa lalu,” katanya. (sur)