KORANKALTIM.COM, SAMARINDA – Kabar gembira bagi warga sekitar Bandara Aji Pangeran Tumenggung (APT) Pranoto yang akan beroperasi pada 24 Mei mendatang, Dinas Perhubungan Kaltim melalui Kepala Bidang Angkutan Darat Dishub  Samarinda Agustianto sudah meminta kepada  otoritas Unit Pengelola Bandar Udara (UPBU) Temindung  agar melibatkan pengusaha local khususnya dalam pengadaan angkutan taksi bandara.

"Kami yang bertugas di wilayah bandara mengantisipasi jangan sampai pengusaha lokal tidak terakomodir," kata Agustianto pada pertemuan dengan 20 instansi untuk rapat persiapan operasi bandara  di Kantor Dishub  Kaltim Senin (23/4) tadi siang.

Kepala UPBU Temindung Wahyu Siswoyo secara terpisah menyatakan pihaknya masih menyamakan persepsi mengenai standarisasi layanan di bandara. "Kami ada program diklat untuk pengemudi taksi bandara. Saya harapkan dari koperasi yang mendaftarkan mereka jadi customer service-nya cocok dengan kebutuhan bandara. Kami sudah meminta dukungannya dari Dishub kota dan provinsi dan mengikuti saran mereka,  mengutamakan pengusaha lokal," kata Wahyu.

Kepala Dinas Perhubungan Kaltim Salman Lumoindong pada kesempatan tadi menjelaskan, pihaknya juga membuka diri bagi masuknya pengusaha dan penyedia jasa lokal Kaltim, untuk mengisi kebutuhan bandara. "Tidak hanya taksi ya, tapi juga UKM yang ada seperti makanan. Tapi harus yang baik dan sesuai standar," kata Salman. (*)

Penulis : Rusdi 

Editor   : Aspian