Sabtu, 23/12/2017
Sabtu, 23/12/2017
Sabtu, 23/12/2017
SAMARINDA - Perseroda Bankaltimtara (sebelumnya - BPD Kaltim-Kaltara) menargetkan pencatatan laba pada tahun 2018 sebesar Rp640 miliar. Pimpinan Sekretariat PT BPD Kaltimtara, Abdul Haris Sahilin mengatakan target tersebut sudah sangat realistis karena berdasarkan raihan laba bank plat merah ini pada tahun 2017.
“Tahun ini sampai November, laba kotor kita Rp618 miliar. Tahun lalu sampai Desember itu angkanya Rp621 miliar. Jadi tahun ini, sampai November saja sudah 90 persen lebih. Kita optimis, tahun depan target laba kita Rp640 miliar,” ujarnya.
Menurutnya, angka tersebut sangat berpengaruh kepada setoran Pendapatan Asli Daerah (PAD) bank pemda tersebut. Ia memprediksi PAD yang akan disetorkan minimal sama, atau bahkan lebih tinggi dari tahun 2016.
“Diprediksi akan sama atau lebih tinggi dari tahun lalu. Tidak berani langsung tinggi kan dari laba kotor, masuk ke PAD 60 persen setelah dikurangi pajak,” paparnya.
Saat ini, bank daerah yang belum lama mengubah namanya dari Bankaltim menjadi Bankaltimtara, sekaligus perubahan badan hukum, menjadi Pereroan Terbatas Daerah atau Perseroda tersebut, tengah berfokus pada pembukaan kantor jaringan. Catatan hingga November, kata Haris saat ini sudah ada total 1.055 kantor jaringan dan layanan Bankaltimtarta di seluruh Kaltim dan Kaltara.
Fokus pembukaan kantor jaringan kata Haris, karena saat ini masyarakat Kaltim dan Kaltara belum sepenuhnya bisa menikmati layanan perbankan. Untuk itu, meski dunia tengah ramai dengan perbankan yang mengurangi kantor fisik, namun Bankaltimtara justru tengah bergegas merampungkan 100 persen kantor jaringan di seluruh kecamatan di Kaltim dan Kaltara. (rs)
Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.