SAMARINDA – Rahmad Budiman (30), warga Jalan Danau Toba, Samarinda, Kalimantan Timur, bernyali besar. Dia nekat mencuri di markas Polresta Samarinda. Aksinya pun tepergok polisi, saat mencuri helm siang kemarin.

Saat diinterogasi, pria pengangguran itu berdalih awalnya cuma ingin mengurus Surat Izin Mengemudi (SIM). Namun belakangan, dia berubah pikiran, saat menunggu antrian pembuatan SIM. Niat jahatnya muncul, setelah dia melihat helm keren, di motor pengendara lain yang terparkir.

Apes, saat akan mencuri helm yang diincarnya, dia dipergoki petugas yang berada di pos penjagaan pintu masuk Mapolresta Samarinda.

Dia pun tidak berkutik, dan langsung dbekuk serta dibawa ke salah satu ruang Satuan Sabhara. Akibat perbuatannya, dia mesti mendapatkan hukuman, berupa jalan jongkok dan push up. Tidak cuma itu, sebagai sanksi terakhir, dia dibawa keliling Polresta Samarinda, sambil memperlihatkan tulisan karton di dadanya berisikan “Saya Maling Helm di Kantor Polisi.

Peristiwa itu, sontak menjadi perhatian dan ditonton warga, yang sedang berada di lingkungan Polresta Samarinda. Rahmad kembali berkilah, dia baru pertama kali, mencuri helm. “Baru sekali, rencanaya mau saya pakai sendiri,” ungkapnya.

Keluhan warga yang sedang berurusan di Polresta Samarinda, dan kehilangan helm, disinyalir kerap terjadi. Beberapa hari belakangan, akhirnya personil Sabhara, ditugaskan khusus untuk mengintai para pelaku pencurian helm di kantor mereka sendiri.

“Pelaku berhasil kita amankan, dan akan di proses hukum,” kata Kanit Dalmas Sat Sabhara Polresta Samarinda, Iptu Dedi Setiawan. (dor)