Senin, 21/08/2017

Diduga Pangan Berbahaya, Gudang Wortel Digerebek Polisi

Senin, 21/08/2017

ILUSTRASI gudang disegel polisi

Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

0

Diduga Pangan Berbahaya, Gudang Wortel Digerebek Polisi

Senin, 21/08/2017

logo

ILUSTRASI gudang disegel polisi

SURABAYA - Tim satuan tugas (satgas) pangan Mabes Polri, melakukan penggerebekan gudang penyimpanan benih wortel asal China di Romokalisari Surabaya, Jawa Timur. Dari penggerebekan itu, polisi mengamankan satu orang, NGF, orang yang lama tinggal di China, kelahiran Tulungagung, Jawa Timur, sekarang sedang menjalani pemeriksaan oleh penyidik.

Informasi didapat, penggerebekan tersebut dilakukan pada Minggu (20/8) siang, di sebuah gudang milik SG yang ada di Jalan Romokalisari Blok D, Surabaya, Jawa Timur. Di gudang itu, polisi menemukan banyak bibit benih wortel diduga sangat berbahaya dan tidak layak dikonsumsi.

Dugaan pangan itu berbahaya setelah polisi meminta NGF makan satu wortel saat melakukan penggerebekan namun tidak mau memakannya. Dari sini, polisi menduga wortel yang didatangkan dari pegunungan Dieng, Jawa Tengah, ke CV SA dan akan dipasarkan di Jawa Timur itu sangat berbahaya dan tidak layak dikonsumsi.

Kabid Humas Polda Jawa Timur Kombes Pol Frans Barung Mangera saat dikonfirmasi membenarkan adanya penggerebekan yang dilakukan tim satgas pangan dari Mabes Polri. 

“Kalau data detailnya bisa dikonfirmasi ke tim satgas pangan Mabes Polri. Mengenai wortel itu berbahaya tidak layak dikonsumsi atau tidak masih dalam penyelidikan dan uji laboratorium forensik Mabes Polri,” kata Barung, seperti dilansir dari merdeka.com. (mdk)


Diduga Pangan Berbahaya, Gudang Wortel Digerebek Polisi

Senin, 21/08/2017

ILUSTRASI gudang disegel polisi

Berita Terkait

Berita Pilihan


Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.