PENAJAM - Kepengurusan cabang olahraga menembak, Perbakin Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) resmi dikukuhkan. Sebagai ketuanya, Ervan Masbanjar akan memimpin olahraga menembak ini selama lima tahun ke depan bersama 43 orang anggota lainnya.

Sebagai kegiatan di awal kepeimpinannya, Ervan Masbanjar sudah menjadwalkan latihan menembak pada 6 Januari 2018.

Kepala Bagian Humas Sekertariat Kabupaten PPU, Sardi juga merupakan pengurus Perbakin PPU, menjelaskan berdasarkan amanat pengurusan Perbakin Kaltim pelaksanaan pelantikan harus dilaksakan Desember ini, karena kepengurusan tersebut terhitung mulai 2017.

“Pelantikan telah kami lakukan, ke depannya kami akan jadwalkan latihan menembak bersama di lapangan Raider Kompi C Petung,” ujar Sardi ketika ditemui media ini, Kamis (28/12).

Sebelumnya pelantikan tersebut dijadwalkan akan digelar di Kompi C Petung, sekaligus melaksanakan latihan menembak. Tetapi jajaran Kompi C Raider Petung memiliki agenda lain yang tak bisa ditunda. Berdasarkan jadwal protkoler Raider, mereka akan menghadiri pelantikan dan serah terima jabatan Komandan Batalyon (Danyon) di Balikpapan. Jangankan latihan menembak, mengeluarkan senjata untuk pelaksanaan latihan menembak tidak sama sekali diperkenankan.

Sementara itu, Ketua Perbakin Kabupaten PPU, Ervan Masbanjar menjelaskan akan mengembangkan organisasi menembak itu, salah satunya akan merekrut sejumlah anggota dikalangan pelajar untuk pembinaan usia dini. Mereka kata dia akan menjalani latihan agar menjadi atlet handal yang dapat mengharumkan nama Kabupaten PPU dikancah provinsi maupun nasional.

“Kami sudah memiliki atlet usia dini dari pelajar dan senior sekitar 7 orang, nantinya akan dibuka traning center terbuka untuk umum bukan hanya diklat saja,” pungkasnya.

Saat ini, sejumlah atlit menembak dari PPU menurutnya telah mendapatkan berbagai capaian yang cukup membanggakan, lantaran telah ada yang mendapatkan mendali di Pra Porprov maupun tingkatan nasional.

“Di Pra Porprov kami medapatkan perak satu, kalau Open tingkat nasional mendapatkan emas, kemudian perak dua pada Bulan November lalu di Kutai Timur,” tuturnya. (wn1017)