Rabu, 16/08/2017

Permen Tengkorak Ter- nyata Tidak Berbahaya

Rabu, 16/08/2017

Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

Berita Terkait

Permen Tengkorak Ter- nyata Tidak Berbahaya

Rabu, 16/08/2017

SANGATTA – Berdasarkan hasil  uji laboratorium oleh BPOM yang dilakukan beberapa waktu lalu, ternyata permen tengkorang yang kabarnya sempat membuat para murid SD 011 Sangatta Utara mengalami mual dan muntah, ternyata tidak mengandung bahan kimia yang berbahaya. Permen tengkorak di nyatakan bebas dari bahan berbahaya.

Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kutim dr Bahrani mengatakan, dari hasil yang dilakukan oleh BPOM di Samarinda ini dapat dipastikan permen asal Tiongkok tersebut bukanlan menjadi penyebab dari gejala mual dan muntah yang dialami ketujuh murid SDN 011 tersebut.

“Dari hasil keterangan tidak ada kandungan berbahaya, yang artinya permen tersebut bebas dari bahan kimia atau zat lainnya. Namun peristiwa yang di alami oleh para murid kita tidak tau pasti. Mungkin saja sebelum mengonsumsi permen tersebut mereka terlebih dahulu mengonsusmsi makanan lain secara bersamaan dan menyebabkan kompilasi,” kata Bahrani.

Sementara itu, Kapolres Kutim AKBP Rino Eko mengatakan kalau permen dengan karakter tengkorak tersebut bisa dipasarkan kembali jika memang tidak ada kandungan berbahaya, pasca sempat dilarang untuk dijual. “Kalau memang dari hasil uji lab nya mengatakan tidak ada kandungan berbahaya, saya rasa sudah aman untuk kembali di jual belikan,” ucapnya.

Sebelumnya, Rino sempat mengatakan distributor sempat menunjukkan pada aparat surat izin edar penjualan permen tersebut, yang berlaku sejak Januari 2017 lalu. Surat tersebut juga dilengkapi dengan hasil pemeriksaan BPOM pusat tentang kandungan kimiawi permen, kandungan narkoba serta kandungan alkohol.

“Semua hasil pengujian dari BPOM pusat tersebut hasilnya menyatakan tidak mengandung zat kimia berbahaya. Termasuk zat-zat yang tergolong dalam jenis narkotika, seperti opium, amphetamine, dan morpihin, tidak terdeteksi dari hasil pemeriksaan BPOM. Begitu juga dari hasil uji alkohol, menyatakan tidak mengandung alkohol,” ujar Rino.

Adanya dugaan pencantuman nomor pemeriksaan BPOM palsu pun langsung dibantah pihak distributor maupun Polres Kutim. “Nomornya asli, tidak ada yang palsu. Nomor-nomor BPOM itu bisa dicek lewat website BPOM. Permen tersebut sudah satu tahun beredar di Indonesia dan hasil uji BPOM yang dimiliki berlaku sampai 2022 mendatang,” pungkas Rino. (yul1116)


Permen Tengkorak Ter- nyata Tidak Berbahaya

Rabu, 16/08/2017

Berita Terkait


Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.