Senin, 28/08/2017
Senin, 28/08/2017
TOLAK FDS: Ortu siswa SDN 001 Samarinda banyak tak setuju FDS.
Senin, 28/08/2017
TOLAK FDS: Ortu siswa SDN 001 Samarinda banyak tak setuju FDS.
SAMARINDA – Wacana Full Day School (FDS) tidak disetujui orang tua siswa SD Negeri 001, Samarinda, di Jalan Cendana.
Salah satu orang tua siswa yang enggan dikorankan namanya mengaku tidak setuju adanya FDS. Menurutnya anak usia SD masih perlu bermain. Sebab, mereka tak bisa dipaksa terus-terusan belajar.
“Ya, saya sih nggak setuju. Kasihan aja, kan dia perlu main juga,” katanya.
Sementara penolakan juga datang dari Sri, salah satu orang tua siswa. Ia meminta Mendikbud mempertimbangkan masalah uang jajan yang harus ditambah, pembagian ruang kelas di sekolah yang beroperasi pagi dan petang, serta beban mental anak sendiri.
“Kalau alasannya disamakan jam kerja orangtua, seberapa banyak orangtua yang kerja kantoran. Terus mau diisi apa jam tambahannya?” katanya.
Kepala SDN 001, Samarinda, Sudarmi mengakui banyak respon negatif terhadap wacana FDS dari orang tua siswanya. “Sepertinya FDS belum direspon positif oleh orang tua siswa. Pokoknya, banyak tanggapan yang tidak bagus lah,”kata Sudarmi, belum lama ini.
Meski begitu, bagi dia, wacana FDS justru bagus untuk siswa. “Sebenarnya saya sangat setuju FDS itu diberlakukan, hanya saja pemerintah perlu melakukan kajian terkait FDS serta mengeluarkan Juknisnya,”sebutnya.
Dia berharap ada beberapa sekolah percobaan untuk program FDS. “Jika itu sudah dilakukan harus dikaji ulang lagi apa kelemahan sekolah tersebut dan apa saja yang diperlukan dalam pelaksanaan FDS,”imbuhnya. (sab)
Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.