Selasa, 10/10/2017

Dusun Sekulit Kurang Dai Pembangunan

Selasa, 10/10/2017

Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

Berita Terkait

Dusun Sekulit Kurang Dai Pembangunan

Selasa, 10/10/2017

TANA PASER – Dusun Sekulit Desa Munggu, Kecamatan Long Kali, merupakan dusun program Komunitas Adat Terpencil (KAT) pertama Kementerian Sosial Republik Indonesia (Kemensos RI) di Kabupaten Paser.

Program ini terbilang sukses karena masyarakat yang awalnya terasing dan nomaden, kini telah menjadi masyarakat yang mandiri, sejahtera dan berinisiatif untuk menggali potensi lokal.

Menurut Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Paser Amiruddin Ahmad, bahwa hanya satu hal yang belum ada di KAT Dusun Sekulit Desa Munggu, Kecamatan Long Kali. Adalah, Dai Pembangunan.

“Saat ini, Musala sudah ada di Dusun Sekulit. Hanya saja, ada satu kekurangan yang belum dimiliki oleh Dusun Sekulit Desa Munggu, Kecamatan Long Kali ini, yaitu Dai Pembangunan,” ungkapnya, kemarin.

Lahan Dusun Sekulit untuk program KAT, lanjut ia, seluas empat hektare terutama untuk lokasi perumahan dan halaman. Di dusun yang terdiri dari 50 Kepala Keluarga (KK) itu, telah dibangun sebanyak 1 unit gedung pertemuan, 1 unit musala dan sebanyak 50 unit rumah.

“Karena fasilitas sekolah dasar belum ada, jadi anak-anak Dusun Sekulit harus ke Ibukota Kecamatan Long Kali. Namun, hal ini sudah teratasi dengan program ‘SD Kunjung’ oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Paser,” ucapnya.

Dikatakannya, ada sebanyak tiga lokasi KAT yang diprogramkan oleh Kemensos RI di Kabupaten Paser. Seperti, KAT Sekulit Desa Munggu Kecamatan Long Kali sebanyak 50 KK yang diprogramkan pada 2014 silam dan KAT Pasero Desa Kerang Dayo Kecamatan Batu Engau sebanyak 57 KK yang diprogramkan pada 2017.

“Sedangkan ke depannya, atau pada 2018 mendatang, telah diprogramkan juga KAT Liombe di Desa Pinang Jatus Kecamatan Long Kali, dengan sebanyak 56 KK,” ujarnya.

Bupati Paser Yusriansyah Syarkawie menerima bantuan dari Kemensos RI untuk program KAT di Paser pada 7 Oktober 2017 kemarin. Secara simbolis, bantuan diserahkan Direktur Pemberdayaan KAT Kemensos RI Hasbullah di Pendopo Lou Bepekat, Rumah Dinas Jabatan Bupati Paser.

Adapun bantuan dari Kemensos yakni Jaminan Hidup 57 KK selama enam bulan, peralatan kerja, peralatan rumah tangga dan Bibit Tanaman. 

“Selain itu, ada beras, gula pasir, kopi, teh, minyak goreng, garam putih, cangkul, arit, parang, dandang, wajan, ceret dan ember tempat air minum. Sedangkan bibit tanaman, terdiri mangga cangkokan, Kacang Panjang, Lombok Tiung, dan bibit terong,” paparnya. (sur)

Dusun Sekulit Kurang Dai Pembangunan

Selasa, 10/10/2017

Berita Terkait


Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.