SANGATTA - Bupati Kutai Timur, Ismunandar bertekad terus meningkatkan infrastruktur jalan di Kutim guna memperbaiki konektivitas wilayah. Skema pembangunan yang ditempuh adalah skema tahun jamak dan mendapat dukungan dari legislatif.

Ismu berharap perbaikan konektivitas wilayah sangat  penting dan jadi prioritas karena memiliki multiplier effect  terhadap perekonomian Kabupaten Kutai Timur.

Selanjutnya, dalam rangka percepatan kebutuhan listrik di seluruh wilayah Kabupaten Kutai Timur, Pemkab Kutim telah melakukan upaya-upaya yang sudah membawa keberhasilan, antara lain, sudah terkoneksinya listrik Kota Sangatta dengan Sistem Mahakam yang akan diperkuat dengan pembangunan jaringan Saluran Udara Tegangan Menengah (SUTM).

“Kerja sama antara PLN sudah berjalan dengan beberapa perusahaan dalam hal ini pemanfaatan acces power untuk melayani masyarakat yang dekat dengan perusahaan,”ucap Ismu.

Bahkan, sudah terbangun  PLTU mulut tambang sebesar 2×100 MW di Telen dan solar cell Komunal di desa-desa yang terisolir. Lebih lanjut, Ismu mengungkapkan dalam hal pembangunan agribisnis dan agroindustri, khususnya pada komoditas kelapa sawit, Pemerintah Kabupaten Kutai Timur bertekad turut melakukan percepatan pembangunan Kawasan Ekonomi Khusus Maloy dan Trans Kalimantan yang berkolaborasi dengan Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur, Pemerintah Pusat dan semua lintas pemangku kepentingan.

“Kita sedang mengembangakan agribisnis ubi kayu atau singkong dengan melibatkan masyarakat petani, perusda dan perusahaan pengelola makanan nasional ini sebagai upaya memunculkan komoditas unggulan lainnya,”ucapnya

Untuk menjaga kinerja penyelenggara pemerintahan, khususnya dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat, pemkab berupaya menjaga atau meningkatkan kesejahteraan pegawai dengan tetap memberikan Tunjangan Perbaikan Penghasilan kepada seluruh PNS. (yul1116)