Jumat, 17/11/2017

PLN Janji Tarakan Bebas Pemadaman Listrik

Jumat, 17/11/2017

Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

Berita Terkait

PLN Janji Tarakan Bebas Pemadaman Listrik

Jumat, 17/11/2017

TARAKAN- General Manajer PLN Wilayah Kaltimra, Riza Novianto Gustam mengungkapkan untuk menangani masalah listrik di Tarakan, pihaknya sudah mendatangkan mesin pembangkit listrik yang bisa double engine. 

Sementara diakuinya, pasokan gas menjadi kendala terbesar ketersediaan listrik di Tarakan, sehingga dengan mesin double engine ini saat pasokan gas turun bisa langsung terisi dengan solar sehingga pembangkit tetap menyala.

“Mesin yang ditambah sebesar 7 Megawatt (MW) akan kita pasang instalasinya di Jalan Gunung Belah. Target kita, mulai Desember nanti tidak ada lagi yang namanya pemadaman karena tekanan gas drop,” ujarnya, ditemui usai media gathering bersama awak media, Rabu (15/11) malam kemarin.

Selain itu, kata Riza --sapaan akrab General Manajer PLN Wilayah Kaltimra--, Riza Novianto Gustam, pihaknya juga sudah meminta tambahan gas dari Pertamina Bunyu. Usulan penambahan gas, sebesar 6 mmbtu dari yang sudah dipasok saat ini sebesar 4 mmbtu.

Saat ini, kata dia mesin 2 MW sudah ada di Pelabuhan Malundung dan mesin 5 MW akan didatangkan dari Medan. Mesin ini sekaligus yang akan mengganti jika gas drop, saat ini pun diakuinya kehilangan daya dari kurangnya pasokan gas bunyu berkisar di 6 hingga 7 MW.

Sebenarnya, PLN pun sudah mengupayakan untuk meminta penambahan daya dari PT Idec Wood namun karena keterbatasan pasokan batu bara yang tidak siap, meski sebenarnya mesin pembangkit listrik PT Idec mampu memberikan daya hingga 7 watt. “Selain itu, saat ini kita akan menambah PLTMG di Tarakan tahun 2019 nanti dan akan dibangun di Jalan Gunung Belah dengan daya 18 MW,” katanya.

PLN Wilayah Kaltimra, sambung Riza juga memiliki rencana untuk menghubungkan jaringan ke daratan selesai ditahun 2020, interkoneksi dari Sei Manggaris hingga ke Sebuku Kabupaten Nunukan. Saat ini, Riza mengungkapkan sudah memasuki tahap pembebasan lahan.

“Kita juga sedang melakukan pembangunan 5 gardu induk yaitu GI 150 kV Tanjung Selor, GI 150 Kv Tanjung Redeb, GI 150 kV Malinau yang sekarang sedang dalam tahap pekerjaan kontruksi,” imbuhnya. Hingga akhir bulan Oktober lalu, tanah tapak tower yang sudah dibebaskan sebanyak 396 tapak tower dari 1.128 tapak tower yang akan dibebaskan.

Sementara, untuk konstruksi terkait pembangunan pembangkit sesuai dengan Rencana Usaha Penyediaan Tenaga Listrik (RUPTL), PLTU di Berau 2x7 MW, PLTU Malinau 2x3 MW, PLTU Tanjung Selor 2x7 MW dan PLTMG Tanjung Selor 1x15 MW yang diharapkan mencukupi kebutuhan listrik masyarakat Kaltara.

“Kami juga tengah gencar menggarap listrik pedesaan untuk melistriki desa yang ada di wilayah Kaltimra ini. Dengan semakin berkembangnya wilayah Provinsi Kaltara, PLN akan berusaha terus untuk dapat memenuhi kebutuhan listrik masyarakat dengan sistem yang handal,” tutupnya. (saf)

PLN Janji Tarakan Bebas Pemadaman Listrik

Jumat, 17/11/2017

Berita Terkait


Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.