TENGGARONG - Pelayanan PLN kembali dikeluhkan warga. Kali ini bukan soal listrik padam hingga berjam-jam, melainkan dalam sehari listrik bisa mati dan tiba-tiba hidup lagi, tiga sampai empat kali dalam sehari.

"Kami merasakan hal ini sampai empat kali sehari," kata Nanda, warga Desa Sumber Sari, Kecamatan Loa Kulu.   

Ia mengatakan, kejadian ini jelas merugikan warga sebagai pelanggan PLN. Pasalnya tagihan listrik akan melonjak dan barang elektronik mudah rusak.

Hal seperti ini sudah sering terjadi, kendati demikian terus terjadi dan tidak ada penyelesaian dari PLN. "Kami sebagai pelanggan hanya minta pelayanan maksimal dari PLN, kenapa hal seperti ini bisa terjadi," bebernya.

Bukan hanya wilayah Bangun Sari, beberapa warga lainnya di Kukar, terutama wilayah Kecamatan Loa Kulu. "Kejadian ink terjadi baik siang maupun malam," tegasnya.

Manager PLN Rayon Tenggarong, Satiman belum bisa dikonfirmasi. Hingga petang kemarin, Satiman tidak merespon saat dihubungi Koran Kaltim.

PLN Rayon Tenggarong sendiri bertanggungjawab terhadap wilayah kerja PLN yang meliputi Loa Kulu, Tenggarong, Tenggarong Seberang, Sebulu dan Muara Kaman. (ami)