Minggu, 09/07/2017
Minggu, 09/07/2017
Ilustrasi
Minggu, 09/07/2017
Ilustrasi
TENGGARONG – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kutai Kartanegara akan menerapkan sistem pertukaran siswa di sejumlah sekolah di Kukar. Jarak antara rumah siswa dan sekolah akan menjadi pertimbangan.
Kabid Dikmen Disdikbud Kukar Tulus Sutopo mengatakan, sistem tukar siswa antar sekolah dilakukan untuk mempermudah pembelajaran siswa.
“Nanti akan kita lihat saat masuk pertama pembelajaran, kita rekab tempat tinggal siswa, apakah tempat tinggal siswa sangat jauh dengan sekolahnya, jika jaraknya jauh maka bisa dilakukan tukar siswa dengan sekolah yang dekat dengan rumah,” kata Kabid Dikmen Disdikbud Kukar Tulus Sutopo kepada Koran Kaltim, kemarin.
Sebagai contoh, kata Tulus, ada siswa yang berdomisili di Mangkurawang dan diterima di SMPN 3 Tenggarong yang masuk wilayah Kelurahan Melayu. Saat Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) online, maka siswa akan diberi pilihan, apakah mau pindah ke SMPN 2 Tenggarong yang masuk Kelurahan Mangkurawang atau tidak. Antara kedua sekolah ini tidak ada perbedaan dari segi kualitas.
“Kan agak jauh siswa yang bertinggal di Mangkurawang, jika harus bersekolah di Melayu, kebijakan ini hanya memudahkan siswa dan merupakan bagian pembinaan guru terhadap siswa sekitar sekolah,” jelasnya.
Menurut Tulus, selama ini, kota-kota di sekitar Kukar mendapatkan keuntungan dari siswa Kukar yang bersekolah di beberapa kota, karena prestasi yang diterima sekolah bukan melihat asal daerahnya akan tetapi dari mana asal sekolah. Faktor siswa Kukar bersekolah di kota luar Kukar disebabkan kedekatan jarak sekolah dengan rumah siswa.
Tulus menyebut sekolah di Kukar sudah berkualitas. Ini dibuktikan dengan banyaknya penghargaan yang diterima siswa asal Kukar dan penghargaan yang diraih sekolah yang ada di Kukar.
“Siswa di Marangkayu yang tinggal di desa perbatasan dengan Kota Bontang akan bersekolah di Bontang. Siswa asal Anggana dan Muara Badak banyak yang bersekolah di Samarinda, sedangkan siswa asal Samboja ada yang bersekolah di Balikpapan,”pungkasnya. (ran)
Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.