TENGGARONG – Kloter 13 atau kloter terkahir calon jemaah haji (calhaj) Kukar embarkasi Balikpapan akan berangkat ke tanah suci mekah, Senin (14/8) lusa. 

“Kloter 13 asal Kukar merupakan kloter terakhir dengan jumlah jamaah mencapai 69 orang. Jamaah akan bergabung dengan kloter asal Sulawesi Utara,” kata Kepala Kantor Kemenag Tenggarong, Fahmi melalui Kasi Haji dan Umroh, Syaiful, di ruang kerjanya.

Syaiful menjelaskan, jamaah Kukar terbagi menjadi tiga kloter, 2, 9, dan 13. Kkeberangkatan yang paling banyak jamaahnya adalah kloter 2 dengan jumlah 455 orang. Total jemaah haji Kukar mencapai 534 orang. 

“Masuk ke asrama haji Balikpapan sekitar jam 9 Malam, mengantisipasi agar tidak terjadi keterlambatan, kami meminta kepada jamaah haji untuk solat Dzuhur dan Ashar di Tenggarong saja. Koper jamaah harus dikumpulkan pada hari Minggu,” sambungnya.

Kloter 13 tersebut, terdapat jamaah lansia yang berjumlah 27 orang. Ada sekitar tujuh jamaah yang dilakukan pendampingan oleh sanak keluarganya, yang kebetulan dimajukan jadwal keberangkatannya untuk tahun ini. “Untuk menjadi pendamping ada beberapa syarat, dan yang memenuhi syarat hanya tujuh orang saja,” jelasnya.

Syaiful menambahkan, kondisi jamaah haji asal Kukar yang sudah lebih dulu beribadah ke tanah suci, berdasarkan laporan yang masuk ke Kemenag, dalam kondisi sehat, tidak ada laporan keluhan selama di sana.

“Ada satu jamaah haji yang menderita stroke dan memakai kursi roda, saat ini kondisinya sehat saja. Selama di sana memakai jasa orang yang mau membantu, akan tetapi jamaah tersebut harus mengeluarkan uang lebih untuk membayar jasa tersebut,” katanya. (ran)