Senin, 28/08/2017

Waspada, Karhutla Mulai Marak

Senin, 28/08/2017

BIKIN PANIK: Kapolsek Kembang Janggut AKP Salamun memimpin pemadaman kebakaran halan di wilayahnya. (FOTO: AMIN/KK)

Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

Berita Terkait

Waspada, Karhutla Mulai Marak

Senin, 28/08/2017

logo

BIKIN PANIK: Kapolsek Kembang Janggut AKP Salamun memimpin pemadaman kebakaran halan di wilayahnya. (FOTO: AMIN/KK)

TENGGARONG – Kebakaran lahan dan hutan (Kahutla) di Kutai Kartanegara mulai marak. Dalam dua hari saja, 26-27 Agustus,  ditemukan sembilan titik api di wilayah Muara Jawa, Muara Kaman, Kenohan, dan Kembang Janggut. Beberapa hari sebelumnya, kebaran lahan juga terjadi di Kecamatan Tabang dan Muara Kaman.

Di Muara Jawa, titik api muncul titik koordinat 0°51’57.6”S 117°12’58.7”E atau di Jl MT Haryono Handil 7, Kelurahan Muara Jawa Tengah. Kebakaran ini menghanguskan 3 hektare lahan.

Polisi menduga, lahan bekas tanaman padi itu sengaja dibakar warga. Kebakaran ini berhasil dipadamkan personel Polsek Muara Jawa. “Anggota memadamkan mengunakan alat seadanya,” kata Kapolsek Muara Jawa, AKP Triyanto. Sejauh ini Polsek masih melakukan penyidikan pelaku pembakaran lahan tersebut.

Di Kembang Janggut, ditemukan empat kebakaran lahan dan hutan, yakni di titik koordinat UTM E 116.081  S 0.369, UTM E  116.0474  S.0. 384, E.116.0710 S.0.368, dan titik koordinat E. 116.0371 S.0.383. Total lahan yang terbakar mencapai 3 hektare.  “Untuk sementara penyebab dan pelaku pembakaran masih dalam lidik,” kata Kapolsek Kembang Janggut, AKP Salamun. 

Saat  personel Polsek Kembang Janggut yang dipimpin AKP Salamun yang tiba di lokasi, sebagian titik api sudah padam. “Jaraknya sekitar 65 kilomter dari Mapolsek, sekitar Desa Long Beleh Modang,” ungkap Salamun. 

Selain di Muara Jawa dan Kembang Janggut, karhutla juga ditemukan di kawasan cagar alam antara Desa Muara Siran dan Desa Sedulang, Kecamatan Muara Kaman, tepatnya di koordinat 116- 1193. 687- 0.042145. Polisi kesulitan menjangkau lokasi karena kebakaran berada jauh dari pemukiman. 

Sementara di Kecamatan Kenohan, ditemukan tiga titik api. Lokasinya berada di  koordinat UTM 116.1544 00319 dan 116.1441 0.0304 di Desa Kahala dan UTM 116.3907 -0.079 di Desa Lamin Telihan. “Masing-masing luas lahan yang terbakar itu 1 hektar,” kata Kapolsek Kenohan, IPTU Marjudi.

Hingga saat ini, belum diketahui siapa pelaku pembakaran lahan tersebut dan alasan pembakaran dilakukan. “Pemadaman dilakukan oleh Polsek dibantu Koramil dan Linmas kecamatan. Totalnya ada 8 orang,” terangnya.

Beberapa hari sebelumnya, kebakaran juga terjadi di Kecamatan Muara Kaman, tepatnya di Desa Sabintulung. Polisi menduga, kebakaran itu disengaja oleh nelayan yang hendak menangkap ikan. Sementara di Kecamatan Tabang, kebakaran dipicu oleh ulang masyarakat yang hendak membuka ladang. (ami) 


Waspada, Karhutla Mulai Marak

Senin, 28/08/2017

BIKIN PANIK: Kapolsek Kembang Janggut AKP Salamun memimpin pemadaman kebakaran halan di wilayahnya. (FOTO: AMIN/KK)

Berita Terkait


Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.