TENGGARONG – Ribuan PNS di Kutai Kartanegara tengah diusulkan untuk naik pangkat dan golongan oleh Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan Daerah (BKPPD).  Proses ini ditargetkan rampung Oktober 2017 nanti. 

“Total ASN yang sedang diurus kenaikan pangkat dan golongannya berjumlah 1.601 orang, akumulasi periode April-Oktober 2017,” kata Plt Kepala BKPPD Kukar, Suriansyah kepada Koran Kaltim, belum lama ini.

Suriansyah menjelaskan, kenaikan pangkat dan golongan dilakukan secara otomatis. Berkas cukup diserahkan ke BKN regional Kalimantan di Banjarmasin. BKPPD, kata dia, bekerja cepat agar proses ini rampung sesuai terget. 

“Kukar dapat jatah kenaikan pangkat dan gongan otomatis sebanyak 200 pegawai. Asalkan syaratnya lengkap akan kita urus secepatnya, karena bagian dari haknya pegawai dan ketika sudah masuk masa buat apalagi dilakukan penundaan,” ujar Suriansyah yang juga menjabat Asisten III Setkab Kukar ini.

Menurut Suriansyah, lamanya kenaikan pangkat dan golongan pegawai saat ini, disebabkan proses inpassing atau perpindahan dari pegawai struktural menjadi fungsional sejak pemberlakuan UU ASN dan Pemerintahan Daerah. Pegawai fungsional yang banyak menempati jabatan akan terbagi dua, jabatan fungsional umum dan tertentu.

“Ke depannya pegawai ditempatkan berdasarkan kompetensi, tidak ada istilah non job nantinya, kalau tidak dapat jabatan struktural, ya harus terima jabatan fungsional,” ujarnya.

Suriansyah menambahkan, bukan hanya PNS saja yang berbasis kompetensi, pegawai Tenaga Harian Lepas (THL) juga akan berlakukan penempatan berbasis kompetensi. Saat ini PP tentang Manajemen P3K (Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja) sedang digodok. PP tersebut menjelaskan spesifikasi P3D yang dibutuhkan.  “Jika PP manajemen P3K terbit, maka penilaian kerja THL akan berbasis kinerja,” paparnya. (ran)