Selasa, 17/10/2017

Perajin Ini Tak Butuh Bantuan Modal Pemerintah

Selasa, 17/10/2017

RUDIANTO menunjukkan lampu hias buatannya. (FOTO: RIAN/KK)

Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

Berita Terkait

Perajin Ini Tak Butuh Bantuan Modal Pemerintah

Selasa, 17/10/2017

logo

RUDIANTO menunjukkan lampu hias buatannya. (FOTO: RIAN/KK)

TENGGARONG – Rudianto, perajin lampu hias di Desa Muara Jawa Ilir, Kecamatan Muara Jawa, Kutai Kartanegara, mengaku tak membutuhkan bantuan modal dari pemerintah untuk mengembangkan usaha yang telah ia geluti selama tiga tahun terakhir ini. 

Mantan karyawan PT VICO Indonesia ini mengklaim produknya sudah mulai dikenal masyarakat. “Saya tidak butuh bantuan modal dari Pemkab Kukar, yang saya butuhkan hanya publikasikan produk saya saja,”kata Rudi, belum lama ini.

Rudi bercerita, ide membuka usaha lampu hias hasil kreativitas tangannya sendiri, saat menanti ketidakjelasan dari PT Vico, apakah dirinya diperpanjang bekerja atau diberhentikan, ternyata dengan status yang masih menggantung tersebut, Rudi tidak sengaja menendang botol bekal air mineral.

“Saya kepikiran kalau botol bekas ini dijadikan suatu hal yang inovatif seperti lampu hias, maka bisa mendulang keuntungan bagi kehidupan sehari-hari,” ujarnya.

Bagi pria asal Jember ini, limbah botol bekas dipoting sesuai penutup lampu, yang ditutupi dengan kain berwarna yang didapat dari kain sisa menjahit istri Rudi, yang membuka usaha jahitan di rumahnya.

“Jika limbah botol ditutupi kain, maka akan terlihat cantik. Jika tidak ada kain sisa maka saya akan belikan kain warna di luar,”katanya.

Guna memperkenalkan produknya, Rudi aktif mengikuti pameran-pameran di Samarinda, Balikpapan dan Kukar, sehingga produk yang dijualnya mulai dikenal. 

Lampu hias yang dijual rudi tidaklah mahal, mulai dari Rp35 ribu hingga Rp400 ribu per unit. “Saya sangat bangga jika produk Kukar bisa diterima orang luar Kukar,” katanya. (ran)

Perajin Ini Tak Butuh Bantuan Modal Pemerintah

Selasa, 17/10/2017

RUDIANTO menunjukkan lampu hias buatannya. (FOTO: RIAN/KK)

Berita Terkait


Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.