Rabu, 18/10/2017

LPKA akan Dirikan Perpustakaan Mini

Rabu, 18/10/2017

Salis Farida

Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

Berita Terkait

LPKA akan Dirikan Perpustakaan Mini

Rabu, 18/10/2017

logo

Salis Farida

TENGGARONG – Fasilitas bagi penghuni Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Kelas IIA Samarinda betul-betul diperhatikan. 

Setelah sebelumnya dibentuk tempat berolahraga, kini penjara anak yang terletak di Jl Imam Bonjol Tenggarong itu kembali akan mendirikan perpustakaan mini. 

 “Kami akan bekerja sama dengan Dinas Kearsipan dan Perpustakaan (DKP) Kukar, untuk menyediakan buku bahan bacaan yang diperlukan penghuni LPKA. Mudah-mudahan tahun depan bisa terwujud,” kata Kepala LPKA Samarinda, Salis Farida kepada Koran Kaltim,  belum lama ini.

Menurut Farida, tahan dewasa dan anak harus dibedakan dalam penanganannya. Tahanan anak rata-rata masih berusia sekolah, dan sekolah mereka terputus sejak mereka di vonis penjara, kasihan jika hak-hak anak tidak terpenuhi.

“Tugas kita memenuhi hak anak semasa di sekolah seperti belajar dan membaca buku. Penghuni LPKA ada yang mendapatkan hukuman pembinaan selama hampir lima tahun,” jelasnya.

Selain perpustakaan mini, saat ini sudah tersedia  sarana olahraga seperti tenis meja, bulu tangkis, bola sepak, dan catur agar penghuni bisa rutin berolahraga.

“Mereka di sini bisa olahraga, sedangkan saat dititipkan di Lapas kelas IIB Tenggarong tidak bisa,” ujarnya.

Farida menambahkan, saat ini LPKA maksimal daya tampung sebanyak 12 anak, akan tetapi minimnya petugas jaga sehingga baru lima anak saja yang dititipkan, sisa tahanan anak lainnya masih di Lapas Tenggarong. 

Tahun depan direncanakan ada pengembangan LPKA, agar bisa menampung tahanan anak dari kabupaten kota lainnya se-Kaltimra.

Plt Kepala Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kukar, Aji Hasanuddin menyambut baik keinginan LPKA yang ingin membuka perpustakaan mini. Ia siap meminjamkan buku bacaan yang tersedia di perpustakaan daerah. Proses peminjaman sangat mudah dengan mengajukan surat peminjaman buku ke DKP maka akan diproses.

“Kami banyak meminjamkan buku ke beberapa lembaga yang mengajukan peminjaman buku termasuk desa, karena beberapa desa sudah tersedia perpustakaan. Masa peminjaman satu sampai tiga bulan, nanti buku akan ditarik dan diganti dengan judul yang lain agar pembaca tidak jenuh,”paparnya. (ran)

LPKA akan Dirikan Perpustakaan Mini

Rabu, 18/10/2017

Salis Farida

Berita Terkait


Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.