Senin, 19/06/2017

Hujan Satu Jam, Banjir Menggila

Senin, 19/06/2017

SEMAKIN PARAH: Hujan yang hanya berlangsung kurang lebih satu jam telah menyebabkan terjadinya genangan air dengan ketinggian bervariasi di sejumlah ruas jalan. Akibatnya arus lalu lintas pun lumpuh.

Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

Berita Terkait

Hujan Satu Jam, Banjir Menggila

Senin, 19/06/2017

logo

SEMAKIN PARAH: Hujan yang hanya berlangsung kurang lebih satu jam telah menyebabkan terjadinya genangan air dengan ketinggian bervariasi di sejumlah ruas jalan. Akibatnya arus lalu lintas pun lumpuh.

SAMARINDA - Minggu (18/6) Kota Tepian kembali direndam banjir, setelah diguyur hujan selama satu jam sejak pukul 16.00 wita. Dengan waktu yang singkat, beberapa kawasan yang menjadi langganan banjir pun tergenang hingga kedalaman 60 sentimeter.

Berdasarkan pantauan dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Samarinda, genangan banjir sudah mulai surut setelah tiga jam. Hal ini diungkapkan oleh Kasi tanggap darurat Nanang Arifin. 

“Berdasarkan informasi yang kami terima, beberapa kawasan yang terendam diantaranya kawasan Lembuswana dan sekitarnya, persimpangan Sempaja, Juanda, Gerilya, Damanhuri, Sutomo, Suryanata dan Antasari,” ujar Nanang.

Ia pun menyebutkan jika kondisi air Sungai Mahakam dalam keadaan normal, genangan banjir bisa segera surut.

Sementara itu diberbagai media sosial, sebagain besar netizen turut kesal karena banjir sempat melumpuhkan beberapa kawasan, seperti yang ada di kawasan flyover persimpangan Air Hitam.

Tingginya genangan air di sejumlah ruas jalan menyebabkan arus lalu lintas terganggu. Kemacetan menjadi-jadi, karena peristiwanya sendiri menjelang waktu berbuka puasa. Kecuali itu, tidak sedikit sepeda motor yang mogok akibat pengendara memaksakan diri untuk menerjang kawasan banjir.

Selain itu, menurut pantauan Koran Kaltim, sebagian anak-anak justru bermain genangan banjir dengan suka cita. 

Dari sektor pemerintahan, sampai saat ini mengalami polemik dengan penetapan penangan banjir yang awalnya difokuskan untuk kawasan Wahid Hasyim untuk dikerjakan secara multiyears kini berubah menjadi singleyears. (ms)


Hujan Satu Jam, Banjir Menggila

Senin, 19/06/2017

SEMAKIN PARAH: Hujan yang hanya berlangsung kurang lebih satu jam telah menyebabkan terjadinya genangan air dengan ketinggian bervariasi di sejumlah ruas jalan. Akibatnya arus lalu lintas pun lumpuh.

Berita Terkait


Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.