Sabtu, 10/06/2017

Rp120 Ribu Cuma di Tingkat RPH

Sabtu, 10/06/2017

ILUSTRASI

Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

Berita Terkait

Rp120 Ribu Cuma di Tingkat RPH

Sabtu, 10/06/2017

logo

ILUSTRASI

BALIKPAPAN - Harga daging sapi segar di Balikpapan mulai merangkak naik. Biasanya, stabil pada harga Rp120 ribu/kilogram.

Kepala Dinas Pangan, Pertanian dan Perikanan Balikpapan Yosmianto menyebutkan, saat ini harga Rp120 ribu hanya di tingkat rumah potong hewan atau RPH.

“Harga di RPH masih Rp120 ribu. Kalau harga ke pasar itu tergantung pedagangnya lagi. Kalau daging beku standar Rp80 ribu tapi ada daging yang bagian-bagian tertentu itu harganya di atas HET (Harga Eceran Tertinggi),” kata dia, kemarin.

Kebutuhan daging beku katanya dapat dipenuhi berapapun permintaan. Namun kondisi itu berbeda dengan daging segar.

Berdasarkan laporan, kenaikan itu karena pasokan sapi dari Gorontalo terhambat. “Kapal Feri pengangkut sapi rusak jadi datangnya tersendat. Kita hanya mengandalkan dari NTB, dan stoknya agak berkurang,” ujarnya.

Untuk kebutuhan lebaran, biasanya masyarakat memerlukan daging segar. Biasanya pada hari normal, RPH hanya memotong 20-30 ekor sapi. Namun pada hari menjelang lebaran, bisa memotong 100 ekor.

“Tahun lalu sekitar itu. Tahun ini yang hampir sama karena sudah masuk juga daging beku,” ujarnya.

Momen lebaran yang  biasanya permintaan banyak akan mendongkrak kenaikan harga daging. “Pastilah naik tapi dari kita berupaya memenuhui kebutuhan. Itu harga pasar, kalau kebutuhan banyak dan stok banyak, ya mudah-mudahan bisa diredam,” ungkap Yosmianto.

Jika harga di RPH sudah tinggi misalnya Rp120 ribu/kg maka harga jual di pasar bisa sekitar Rp140-150 ribu. “Ya kita berusaha naiknya tidak terlalu melonjak. Kan kita juga sebar daging beku,” tambahnya lagi.

Sementara kebutuhan ayam hingga kini masih tercukupi. Bahkan harga ayam per ekor mengalami penurunan. ”Ukuran kecil harganya Rp28 ribu, dan yang besar beda ya harganya,” ujarnya.

Untuk jelang lebaran biasanya harga ayam akan naik terutama ayam petelur untuk kebutukan opor, dan masak kimlo. “Itu ayam petelur yang apkir, harganya bisa Rp60 ribu sampai Rp70 ribu. Kalau yang 3 kg bisa Rp100-110 ribu,” jelasnya.

Untuk ayam apkir ini biasanya didatangkan dari Surabaya dan Banjarmasin. “Memang ada periode tertentu ayam dilepas di lebaran,” tambahnya. (din)


Rp120 Ribu Cuma di Tingkat RPH

Sabtu, 10/06/2017

ILUSTRASI

Berita Terkait


Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.