Kamis, 18/01/2018
Kamis, 18/01/2018
Kamis, 18/01/2018
Mitra Kukar sukses memetik tiga angka saat melakoni pertandingan Grup B Piala Presiden melawan Martapura FC, Rabu 17 Januari 2018. Bermain di Stadion Aji Imbut, skuat asuhan Rafael Berges Marin menang 2-0.
Unggul secara kualitas pemain, Mitra Kukar lebih dominan dalam menguasai bola. Namun, tim tamu meladeninya dengan permainan disiplin.
Upaya Mitra Kukar mencetak gol akhirnya berbuah hasil positif pada menit 43. Umpan silang Rendy Siregar disambut dengan sundulan Fernando Rodriguez.
Babak kedua baru berjalan tiga menit, Naga Mekes kembali menambah keunggulan. Fernando memaksa kiper Martapura FC, Dedi Haryanto, memungut bola dari dalam gawangnnya untuk kedua kali.
Pada menit 68, Martapura terpaksa bermain dengan 10 orang. Pelanggaran yang dilakukan Aditya Dewa kepada Hendra Adi Bayauw berbuah kartu kuning kedua.
Di sisa waktu, Mitra Kukar beberapa kali menciptakan peluang. Akan tetapi, upaya Anindito Wahyu dan kawan-kawan tak kunjung menemui hasil positif. Kemenangan kali ini membawa Mitra Kukar bertengger di puncak klasemen sementara Grup B Piala Presiden. Posisi mereka bisa berubah, karena pada malam harinya, Barito Putera akan berhadapan dengan Kalteng Putra.
Asisten Pelatih Martapura FC, Amir Yusuf Pohan, mengakui keunggulan tuan rumah dibandingkan dengan anak asuhnya. Selain itu, Qiscil Gandrum dan kawan-kawan masih belum padu karena ada perombakan tim hingga 80 persen.
“Ya memang kelasnya kelihatan tadi, kita dibabak pertama bermain maksimal, namun di babak kedua sudah mulai kelelahan. Dari segi materi kami memang kalah dari Mitra Kukar,” katanya.
Meski demikian, Amir mengaku sangat senang dengan penampilan anak asuhnya kemarin sore, yang menurutnya sudah menjalankan intruksi yang ia dan pelatih kepala berikan. “Saya sangat senang apa yang kita buat didalam latihan bsia terlaksana dalam pertandingan tadi,” ungkapnya.
Meski meraih kemenangan, Pelatih Kepala Mitra Kukar Rafael Berges mengaku tidak begitu senang dengan permainan anak asuhnya. Menurutnya, Bayu Pradana dan kawan-kawan bisa menampilkan permainan lebih baik dari kemarin sore.
“Saya senang dengan hasil ini, tapi secara permainan perlu ditingkatkan lagi, baik dari segi fisik dan taktik, agar bisa menampilkan permainan terbaik,” pungkasnya. (vnc/ale)
Mitra Kukar sukses memetik tiga angka saat melakoni pertandingan Grup B Piala Presiden melawan Martapura FC, Rabu 17 Januari 2018. Bermain di Stadion Aji Imbut, skuat asuhan Rafael Berges Marin menang 2-0.
Unggul secara kualitas pemain, Mitra Kukar lebih dominan dalam menguasai bola. Namun, tim tamu meladeninya dengan permainan disiplin.
Upaya Mitra Kukar mencetak gol akhirnya berbuah hasil positif pada menit 43. Umpan silang Rendy Siregar disambut dengan sundulan Fernando Rodriguez.
Babak kedua baru berjalan tiga menit, Naga Mekes kembali menambah keunggulan. Fernando memaksa kiper Martapura FC, Dedi Haryanto, memungut bola dari dalam gawangnnya untuk kedua kali.
Pada menit 68, Martapura terpaksa bermain dengan 10 orang. Pelanggaran yang dilakukan Aditya Dewa kepada Hendra Adi Bayauw berbuah kartu kuning kedua.
Di sisa waktu, Mitra Kukar beberapa kali menciptakan peluang. Akan tetapi, upaya Anindito Wahyu dan kawan-kawan tak kunjung menemui hasil positif. Kemenangan kali ini membawa Mitra Kukar bertengger di puncak klasemen sementara Grup B Piala Presiden. Posisi mereka bisa berubah, karena pada malam harinya, Barito Putera akan berhadapan dengan Kalteng Putra.
Asisten Pelatih Martapura FC, Amir Yusuf Pohan, mengakui keunggulan tuan rumah dibandingkan dengan anak asuhnya. Selain itu, Qiscil Gandrum dan kawan-kawan masih belum padu karena ada perombakan tim hingga 80 persen.
“Ya memang kelasnya kelihatan tadi, kita dibabak pertama bermain maksimal, namun di babak kedua sudah mulai kelelahan. Dari segi materi kami memang kalah dari Mitra Kukar,” katanya.
Meski demikian, Amir mengaku sangat senang dengan penampilan anak asuhnya kemarin sore, yang menurutnya sudah menjalankan intruksi yang ia dan pelatih kepala berikan. “Saya sangat senang apa yang kita buat didalam latihan bsia terlaksana dalam pertandingan tadi,” ungkapnya.
Meski meraih kemenangan, Pelatih Kepala Mitra Kukar Rafael Berges mengaku tidak begitu senang dengan permainan anak asuhnya. Menurutnya, Bayu Pradana dan kawan-kawan bisa menampilkan permainan lebih baik dari kemarin sore.
“Saya senang dengan hasil ini, tapi secara permainan perlu ditingkatkan lagi, baik dari segi fisik dan taktik, agar bisa menampilkan permainan terbaik,” pungkasnya. (vnc/ale)
Copyright © 2024 - Korankaltim.com
Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.