LOS ANGELES - Conor McGregor mengatakan dirinya hanya butuh empat ronde untuk mengalahkan Floyd Mayweather. Itulah sepenggal psywar atau perang urat syaraf yang dikeluarkan McGregor di depan 11 ribu penonton yang hadir di Staples Center, Los Angeles Rabu (12/7) dini hari.

Pihak promotor untuk pertama kali mempertemukan McGregor-Mayweather jelang pertarungan yang akan berlangsung 26 Agustus mendatang. Pada debut mereka berhadapan, McGregor begitu lihai mengeluarkan kata-kata yang memicu emosi Mayweather. Petinju Amerika Serikat itu kian terpojokkan, ketika McGregor disambut riuh para pendukungnya saat muncul di layar besar. Kebetulan, Staples Center adalah markas pendukung dari petinju asal Irlandia itu. Sehingga tak ayal, McGregor semakin semangat dan mengitari Maywather sambil berucap kata tak sedap. 

“Pada 26 Agustus nanti, pria ini akan pingsan, dia terlalu kecil, dia terlalu lemah. Saya akan keluar dan melukis banyak gambar. Saya bisa bertarung dengan gaya saya. Saya bisa membuat dia terpesona,” ujar McGregor. “Dia akan pingsan dalam empat ronde. Dia tidak mengalami hal ini. Saya tidak takut padanya,” terangnya sambil meledek tas kecil yang dibawa lawannya.

Sempat bergeming, Mayweather yang kemudian mendapatkan jatah untuk mengeluarkan komentarnya, coba bersikap tenang. Dia juga menyindir, kalau dukungan kepada McGregor dari penggemarnya tak berpengaruh padanya. “Popularitas tidak ada kaitannya dengan apa yang ada di rekening bank kami. Dia bisa lebih terkenal. Saya selalu memilih keberuntungan dalam ketenaran,” demikian Mayweather berucap. “Anda memiliki banyak pendukung di media sosial dengan 20 juta followers, tapi mereka mungkin tidak memiliki uang USD20 ribu di bank,” tegas Mayweather sambil memperlihatkan cek yang dibawanya.

Ini merupakan pertemuan pertama dari empat pertemuan yang diadakan oleh pihak promotor, sebelum terjadinya duel yang sebenarnya di T-Mobile Arena di Las Vegas pada 26 Agustus.

sementara itu mantan juara tinju dunia Mike Tyson menyebut pertarungan antara Floyd Mayweather dan Conor McGregor akan berjalan tak seimbang. Namun, Tyson menilai pertarungan itu tidak akan merusak reputasi olahraga tinju. Mantan petinju berjuluk ‘Si Leher Beton’ tersebut menilai banyak perbedaan teknik antara tinju dengan tarung bebas UFC. “McGregeor tidak akan menang dalam pertandingan itu. Tapi saya tidak yakin duel itu akan merusak reputasi tinju,” ujar Tyson. “Yang bisa merusak reputasi tinju adalah jika McGregor menguasai duel dan memukuli Floyd, karena itu akan terlihat sangat konyol,” sambungnya. (mtc)