TENGGARONG – Mitra Kukar hingga kini masih belum memiliki pelatih kepala usai ditinggal pergi Jafri Sastra beberapa waktu lalu. Untuk sementara, manajemen menunjuk Asisten Pelatih Sukardi Kardok menjadi “caretaker”, sambil menunggu pelatih baru ditetapkan. “Untuk sementara dipimpin “coach” Kardok,” kata Pemilik Mitra Kukar, Endri Erawan, kemarin.

Manajemen sendiri masih menggodok sejumlah nama akan menjadi suksesor Jafri Sastra di Naga Mekes. Kabarnya, manajemen melakukan rapat internal membahas masalah tersebut di Jakarta, Kamis (3/8).

“Ini sedang dibicarakan,” ujar Manajer Tim Nasional (Timnas) U-22 Indonesia tersebut. Dengan demikian, kemungkinan besar Kardok akan memimpin Mitra Kukar saat menantang tuan rumah PSM Makassar, Senin (7/8) pekan depan di Stadion Mattoangin, Makassar.

Sejumlah nama memang menguap ke permukaan usai Jafri memutuskan berpisah dengan Mitra Kukar, sebut saja seperti pelatih lokal Djajang Nurjaman, hingga nama beken seperti pelatih timnas U-23 Malaysia saat ini, Ong Kim Swee.

Namun, Endri menapik nama terakhir ketika dikonfirmasi Koran Kaltim, sesuai dengan diberitakan salah satu media nasional beberapa waktu lalu. Endri tidak menapik telah bertemu dengan Ong Kim Swee. Namun, pada saat itu Endri dan Ong Kim Swee hanya berpapasan saja, tidak terjadi percakapan yang serius.

“Papasan saja waktu itu,” ujarnya singkat. Sayangnya, Endri tidak memberikan alasan kenapa Ong Kim Swee tidak bisa melatih Mitra Kukar. Tapi, ada rumor mengatakan Ong Kim Swee terkendala kontrak bersama Timnas U-22 Malaysia hingga September 2017 mendatang. Setelah kontrak selesai, baru bisa melatih tim kesayangan Mitra Mania (Mitman) ini.

Kabar yang diterima media ini, pertemuan di Jakarta tidak hanya sebatas membahas calon pelatih Mitra Kukar saja. Namun, terkait sejumlah pemain yang akan didatangkan di putaran kedua ini. Kabarnya, pemain tersebut berposisi “stopper” dan penjaga gawang. Rumornya, pemain yang didatangkan tersebut telah memiliki nama besar.

Wajar kalau manajemen mencari satu penjaga gawang untuk melakoni putaran kedua ini. Sebab, saat ini dua penjaga gawang Mitra Kukar, Gerri Mandagi dan Joko Ribowo, sedang mengalami cedera. Praktis hanya ada satu penjaga gawang saja yang bisa dimainkan, yakni Riki Pambudi. Jika kabar itu benar, maka manajemen sepertinya akan mencoret satu pemain.

Manajemen juga sangat fokus memperbaiki kinerja lini belakang, mengingat pada putaran pertama lalu gawang Mitra Kukar kebanjiran gol. Hal ini cukup beralasan, karena baru saja manajemen mendatangkan satu pemain di posisi yang sama, yakni Herwin Tri Saputra dari Persegres Gersik United. (ale)