SAMARINDA - Pengprov Persatuan Sepak Takraw Indonesia (PSTI) Kaltim Sabtu (5/8) lalu menggelar rapat kerja provinsi (rakerprov) membahas persiapan  menuju Pekan Olahrga Nasional (PON) XX 2020  di Papua. 

Rakerprov diikuti 9 daerah dan pada kesempatan itu  Jahidin selaku Ketua Umum mengaku saat ini PSTI Kaltim sudah menunjukkan prestasi bagus, utamanya setelah  mengikuti kejuaraan antarnegara di Kaltim 2016. Saat ini Kaltim mempersembahkan 2 emas dan 2 perak.

“Masalahyang kami hadapi adalah masih adanya perpecahan setelah adanya dualisme kepengurusan tahun lalu. Karena itu saat ini mulai kami benahi dan itu  mejadi tanggungjawab saya,”ungkapnya. Diharapkan Jahidin kalau permasalah yang dihadapi itu bisa diatasi maka prestasi bisa diraih oleh sepak takraw Kaltim nantinya.

Wakil Ketua I KONI Kaltim, Andi Harun yang hadir pada Rakerprov tersebut meminta kepada PSTI Kaltim agar saat Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) dipersiapkan secara matang. Dirinya berharap sepak takraw bisa menjadi andalan baru di Kaltim.

“Dari Porprov nantinya bisa dilihat potensi-potensi atlet yang ada ditambah dari PON Remaja yang juga akan menjadi tolok ukur dalam mempersiapakan atlet menuju PON 2020 di Papua,”kata Andi Harun.

Semua menurutnya harus dipersiapkan mulai sekarang, apalagi  ada 38 cabang olahraga yang rencananya akan dipertandingkan di PON Papua. “Termasuk sepak takraw ini.. Makanya kami berharap bisa dipersiapkan mulai dari sekarang dan masih ada waktu, untuk memberikan prestasi terbaik,” kata Andi Harun. (rgn)