Kamis, 08/06/2017

Dispora Tak Bergerak, KONI Bikin Surat

Kamis, 08/06/2017

PRESTASI: Salah satu pegulat Kaltim saat berhasil menorehkan prestasi di ajang PON XIX/2016 lalu di Jawa Barat, bersama dengan Ketua KONI Kaltim, Zuhdi Yahya (kanan depan) serta Kadispora Kaltim, Facruddin Djafrie (kiri depan).

Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

Berita Terkait

Dispora Tak Bergerak, KONI Bikin Surat

Kamis, 08/06/2017

logo

PRESTASI: Salah satu pegulat Kaltim saat berhasil menorehkan prestasi di ajang PON XIX/2016 lalu di Jawa Barat, bersama dengan Ketua KONI Kaltim, Zuhdi Yahya (kanan depan) serta Kadispora Kaltim, Facruddin Djafrie (kiri depan).

SAMARINDA – Bonus untuk atlet peraih medali emas di ajang PON XIX tahun 2016 silam masih belum tuntas. Pasalnya, dari anggaran sebesar Rp25 miliar masih ada kekurangan Rp14 miliar dan KONI Kaltim menegaskan persoalan kekurangan bonua tersebut tidak lagi menjadi kewenangan mereka melainkan tugas dari Pemprov Kaltim dalam hal ini Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) yang harus menuntaskannya.

Hal ini disampaikan Sekum KONI Kaltim H Afiat Mirsyam kepada media ini kemarin. “Anggaran untuk bonus memang masih kurang karena pemerintah juga harua membagi dana yang ada dengan atlet peraih medali di Peparnas,” kata Afiat. “Dispora harus mengajukan lagi kepada DPRD Kaltim yang saat ini masih membahas masalah anggaran untuk APBD Perubahan,” jelas Afiat lagi.

Idealnya menurut Afiat Dispora yang mengajukan permohonan kekurangan anggaran tersebut bukan KONI Kaltim. “Hasil Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan dewan sudah sangat jelas berapa kurangnya apa tindak lanjutnya. Soal siapa yang membagikan tidak masalah, memang ada wacana KONI diminta untuk membagikan kalau kami siap saja tidak ada masalah yang penting anggaran ada,” kata Afiat.

Sayangnya sepengetahuan KONI Kaltim sampai saat ini belum ada surat masuk kepada DPRD maupun Pemprov dari Dispora yang intinya mempertanyakan kekurangan bonus tersebut padahal dari Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) akan menyusun anggaran perubahan.

“Harusnya diusulkan dulu, kalau persoalan turunnya dimana tidak ada masalah karena yang mengatur itu pemprov, Dispora hanya sebatas mengusulkan saja. Berbeda kalau itu hibah rutin baru kami minta rekomendasi. Akhirnya mereka minta bisa tidak KONI membuat usulan itu, ya kami bilang kalau memang boleh akhirnya kami buat surat 23 Maret lalu kepada pemerintah kekurangan bonus padahal seharusnya itu bukan wewenang kami,”jelas Afiat. (rgn)

Dispora Tak Bergerak, KONI Bikin Surat

Kamis, 08/06/2017

PRESTASI: Salah satu pegulat Kaltim saat berhasil menorehkan prestasi di ajang PON XIX/2016 lalu di Jawa Barat, bersama dengan Ketua KONI Kaltim, Zuhdi Yahya (kanan depan) serta Kadispora Kaltim, Facruddin Djafrie (kiri depan).

Berita Terkait


Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.