LAUSSANE - Komite Olimpiade Internasional (IOC) melarang Rusia tampil di Olimpiade musim dingin 2018 di Pyeongchang, Korea Selatan. Itu masih terkait skandal doping. Diwartakan BBC kemarin, IOC mengambil keputusan usai membaca rekomendasi hasil investigasi selama 17 bulan terkait skandal penggunaan doping Rusia di Olimpiade Sochi 2014.

Dipimpin Presiden IOC Thomas Bach, dewan kemudian memutuskan Rusia dilarang tampil di Olimpiade musim dingin 2018 di PyeongChang. “Ini adalah serangan yang belum pernah terjadi sebelumnya pada integritas Olimpiade dan olahraga. Ini harus digarisbawahi dan harus dijadikan katalis untuk sistem anti-doping yang lebih efektif,” kata Bach di markas IOC, Lausanne, Swiss.

Meski begitu, IOC tetap memperbolehkan atlet Rusia yang bersih dari doping berlaga di Pyeongchang. Syaratnya, mereka tidak tampil untuk mewakili Rusia melainkan dalam posisi netral. Skandal doping Rusia sendiri terkuak sejak tahun lalu. Diduga ada keterlibatan negara mendukung para atletnya bersikap curang di Olimpiade musim dingin 2014 di Sochi. (dts)