Jumat, 02/06/2017
Jumat, 02/06/2017
TAK BERARTI APA-APA: Hattrick Gianluca Lapadula (dua dari kiri), membuat Italia menang besar dari San Marino.
Jumat, 02/06/2017
TAK BERARTI APA-APA: Hattrick Gianluca Lapadula (dua dari kiri), membuat Italia menang besar dari San Marino.
EMPOLI - Pelatih Italia, Giampiero Ventura menyebut kemenangan telak dari San Marino bukan capaian luar biasa. Kendati demikian, ia tetap senang dengan performa wajah-wajah baru dalam skuadnya.
Pada pertandingan persahabatan melawan San Marino di Stadion Carlo Castellani Kamis (1/6) dinihari kemarin, Ventura sengaja mengistirahatkan mayoritas pemain senior. Ia memberikan kesempatan kepada pemain-pemain baru menambah pengalaman di level timnas.
Gli Azzurri menggelontorkan delapan gol tanpa balas dalam laga tersebut. Gianluca Lapadula membuat hattrik, ditambah gol dari Gian Marco Ferrari, Andrea Petagna, Mattia Caldara, Matteo Politano serta gol bunuh diri Giovanni Bonini. Ventura mengaku tak kaget dengan kemenangan telak tersebut. Ia menilai hasil tersebut tidak ada artinya apa-apa karena level lawannya berada jauh di bawah Italia.
Namun Ventura tetap senang dengan penampilan para pemain-pemain muda yang diturunkannya. Ini menjadi sinyal positif bagi regenerasi timnas Italia. “Kami bermain sangat baik, lebih dari itu sistem yang kami terapkan dalam beberapa sesi latihan bisa berjalan dengan baik. Mereka mengirimkan sinyal tetap ingin di tim ini,” kata Ventura. “Saya tidak tahu apakah beberapa dari pemain-pemain ini tetap ada saat melawan Spanyol, tetapi beberapa di antaranya bisa menjadi bagian masa depan tim nasional,” pungkasnya.
Italia sendiri akan jumpa Spanyol dalam lanjutan pertandingan Grup G Kualifikasi Piala Dunia 2018 Zona Eropa 3 September 2017 mendatang. (fi)
Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.