Rabu, 10/01/2018
Rabu, 10/01/2018
ANDALAN Andi Nurul (kanan) salah satu pesofbol putri Kaltim yang masuk dalam seleksi tahap awal pembentukan tim Asian Games 2018.
Rabu, 10/01/2018
ANDALAN Andi Nurul (kanan) salah satu pesofbol putri Kaltim yang masuk dalam seleksi tahap awal pembentukan tim Asian Games 2018.
SAMARINDA – salah satu atlet sofbol Kaltim, Andi Nurul Aulia (19), lolos seleksi tahap awal belum untuk bergabung dalam timnas menghadapi Asian Games 2018 nanti. Nurul bersama 20 atlet lainnya dari seluruh Indonesia mulai menjalani TC di Lapangan Sofbol Darmawangsa, Surabaya, Minggu (21/1) akan datang.
Pelatih Sofbol Putri Kaltim, Rizal Polo mengatakan, Nurul memang salah satu pemain putri yang memiliki potensi besar dengan umurnya yang masih muda dan pihaknya optimistis anak asuhnya tersebut bisa lolos seleksi di tahap selanjutnya.
“Masuk TC langsung ada tes fisik. Kemungkinan dari situ akan dicoret 3-4 pemain setelah itu langsung menjalankan program latihan kurang lebih 3 bulan setelah itu dilakukan kembali pencoretan hingga menjadi 15 pemain,” ungkapnya.
Polo, sapaan akrabnya mengaku Nurul memiliki kans untuk lolos karena memang melihat fisik serta teknik permainan saat memukul cukup bagus. Hanya tinggal lebih dimatangkan kembali.
“Saya pernah menangani dia fisik bagus termasuk dengan pukulan. Hanya tinggal mental saja lagi dalam bersaing untuk masuk dalam tim inti nantinya. Karena memang dari PB itu semua pemain harus bisa di semua posisi kecuali pelempar dan menangkap,” bebernya.
Lebih lanjut dijelaskannya kedepannya diharapkan nantinya atlet-atlet sofbol putri lainnya yang ada di daerah-daerah bisa mengikuti jejak Nurul tersebut. “Mudahan nantinya ada yang bisa mengikuti jejak dia,” ucapnya.
Tak hanya itu saja berdasarkan dari pantauan yang telah dilakukan ke daerah memang untuk putri potensinya sudah mulai bermunculan khusunya di Balikpapan, Samarinda, Bontang dan Kutai Barat yang dipersiapkan menuju PON XX/2020 di Papua.
“Kalau misalnya ada pembatasan usia kami sudah siap. Seperti dari tuan rumah PON Papua U-25 kami sudah siap dan kalaupun U-23 kami juga sudah siap karena ini berdasarkan pantauan kami, hanya tinggal bagaimana pembinaan rutin yang dilakukan oleh masing-masing daerah,” pungkasnya. (rgn)
Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.