Kamis, 24/08/2017
Kamis, 24/08/2017
BERSAING: Jonas Folger (kiri) dan Johann Zarco, satu diantara mereka dikabarkan siap jadi penerus Valentino Rossi di Yamaha.
Kamis, 24/08/2017
BERSAING: Jonas Folger (kiri) dan Johann Zarco, satu diantara mereka dikabarkan siap jadi penerus Valentino Rossi di Yamaha.
SILVERSTONE - Masa depan Valentino Rossi masih tanda tanya. Meski sudah berusia 38 tahun, pembalap Movistar Yamaha itu belum kepikiran untuk gantung helm alias pensiun.
Kontrak Rossi akan usai pada akhir 2018 mendatang. Sejauh ini ia belum memutuskan dan memberi pertanda bakal melanjutkan kariernya sebagai pembalap atau pensiun lalu beralih profesi menjadi staf di manajemen tim Yamaha.
Meski demikian posisi Rossi di Movistar Yamaha sudah diperebutkan oleh dua pembalap tim satelit, Johann Zarco dan Jonas Folger. Salah satu dari keduanya disebut-sebut bakal menggantikan The Doctor dan menjadi tandem ideal bagi Maverick Vinales. “Saya rasa persaingan (memperebutkan kursi Valentino Rossi) melibatkan kami berdua. Dia (Zarco) juara dunia dua kali. Tapi pada akhirnya saya tahu dapat melakukan apa yang dia lakukan. Saya tak tahu seberapa jauh dia bisa pergi. Tapi saya sudah tiba di sini dan saya yakin dengan peluang ke depannya,” tegas Folger yang dikutip dari Motorsport.
Sebelumnya pandangan hanya tertuju pada Zarco yang tampil brilian di awal MotoGP 2017. Namun Folger akhirnya ikut difavoritkan sebab dirinya juga memperlihatkan aksi terbaik dengan tim Monster Yamaha Tech 3. “Awalnya saya pikir Zarco akan berada di persaingan atas pada musim ini. Sulit menyamainya. Tapi secara perlahan saya mendapatkan kepercayaan diri. Dia menjadi tantangan pertama buat saya. Saya ingin mengalahkannya. Dia orang yang baik dan pembalap yang sangat hebat. Namun dia bermaksud mengalahkan saya, jadi saya harus balik mengalahkannya. Kami berdua memperjuangkan hal yang sama,” ujar Folger. (spc)
BERSAING: Jonas Folger (kiri) dan Johann Zarco, satu diantara mereka dikabarkan siap jadi penerus Valentino Rossi di Yamaha.
SILVERSTONE - Masa depan Valentino Rossi masih tanda tanya. Meski sudah berusia 38 tahun, pembalap Movistar Yamaha itu belum kepikiran untuk gantung helm alias pensiun.
Kontrak Rossi akan usai pada akhir 2018 mendatang. Sejauh ini ia belum memutuskan dan memberi pertanda bakal melanjutkan kariernya sebagai pembalap atau pensiun lalu beralih profesi menjadi staf di manajemen tim Yamaha.
Meski demikian posisi Rossi di Movistar Yamaha sudah diperebutkan oleh dua pembalap tim satelit, Johann Zarco dan Jonas Folger. Salah satu dari keduanya disebut-sebut bakal menggantikan The Doctor dan menjadi tandem ideal bagi Maverick Vinales. “Saya rasa persaingan (memperebutkan kursi Valentino Rossi) melibatkan kami berdua. Dia (Zarco) juara dunia dua kali. Tapi pada akhirnya saya tahu dapat melakukan apa yang dia lakukan. Saya tak tahu seberapa jauh dia bisa pergi. Tapi saya sudah tiba di sini dan saya yakin dengan peluang ke depannya,” tegas Folger yang dikutip dari Motorsport.
Sebelumnya pandangan hanya tertuju pada Zarco yang tampil brilian di awal MotoGP 2017. Namun Folger akhirnya ikut difavoritkan sebab dirinya juga memperlihatkan aksi terbaik dengan tim Monster Yamaha Tech 3. “Awalnya saya pikir Zarco akan berada di persaingan atas pada musim ini. Sulit menyamainya. Tapi secara perlahan saya mendapatkan kepercayaan diri. Dia menjadi tantangan pertama buat saya. Saya ingin mengalahkannya. Dia orang yang baik dan pembalap yang sangat hebat. Namun dia bermaksud mengalahkan saya, jadi saya harus balik mengalahkannya. Kami berdua memperjuangkan hal yang sama,” ujar Folger. (spc)
Copyright © 2024 - Korankaltim.com
Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.