TENGGARONG – Laga penentuan siapa ‘Penguasa Mahakam’ sebenarnya malam ini diprediksi akan seru dan penuh gengsi. Mitra Kukar memberikan garansi akan bermain ngotot untuk mengejar kemenangan meski apapun hasilnya laga tersebut tidak akan berpengaruh besar terhadap tim kesayangan Mitra Mania tersebut di klasemen sementara.

Sebab, Mitra Kukar sudah aman dari zona degradasi namun di sisi lain Mitra juga tidak bisa bersaing menjadi juara atau minimal masuk dipapan atas klasemen akhir. ”Semoga apa yang diraih di Padang bisa memacu semangat pemain,” kata Pelatih Kepala Mitra Kukar, Yudi Suryata.

Mitra Kukar dijadwalkan akan menjamu Borneo FC dalam lanjutan kompetisi Liga 1 2017 pada pekan ke-31. Laga bertajuk ‘Derby Mahakam’ ini dimainkan di Stadion Madya Aji Imbut, Tenggarong Seberang.

Yudi menegaskan tetap mengincar kemenangan dari sang rival, meski anak asuhnya masih mengalami kendala kebugaran. Punggawa Mitra Kukar masih mengalami kelelahan usai menjalani tur ke Padang saat mengalahkan tuan rumah Semen Padang, pekan lalu.

Untuk itu, Yudi bersama tim pelatih lainnya hanya memanfaatkan waktu yang ada secara maksimal untuk memulihkan fisik pemain saja. “Kami baru datang hari Jumat dan kemarin (hari Sabtu, Red) baru latihan. Kami hanya fokus pemulihan fisik pemain,” tuturnya saat konferensi pers jelang pertandingan, Minggu (22/10), kemarin.

Pada laga bergengsi ini, Mitra tidak bisa menurunkan tiga pemain andalannya sekaligus, karena akumulasi kartu. Ketiga pemain tersebut adalah Bayu Pradana, Inkyun Oh dan Jorge Gotor. Namun, Naga Mekes sudah bisa menurunkan Mohamed Sissoko lantaran sudah menjalani saksi satu laga karena masalah yang sama.

Untungnya, Septian David Maulana yang sudah absen di dua laga terakhir mulai menunjukkan kondisi yang bagus. Pada latihan terakhir pemuda asal Jawa Tengah ini sudah bisa menjalankan instruksi Yudi dengan baik. “Septian masih kita pantau kondisi terakhirnya. Semoga saja bisa dimainkan,” ujar Pelatih asal Jawa Timur tersebut.

Yudi mengungkapkan tidak ada instruksi khusus terhadap anak asuhnya saat menghadapi Borneo. Ia menilai anak asuhnya bisa menjalankan tugas sesuai dengan posisinya masing-masing. “Tugas khususnya adalah bagaimana seorang bek harus bertugas, pemain disiplin menjalankan tugas sesuai posisi,” jelasnya. (ale)