LONDON – Real Madrid berstatus juara bertahan Liga Champions dua tahun berturut-turut, 2016 dan 2017, namun itu tak membuatTottenham Hotspur gentar saat bersua di White Hart Lane, London, Kamis (2/11) dinihari kemarin di Stadion Wembley.

Setelah bermain imbang pada pertemuan pertama di Santiago Bernabeu dengan skor 1-1, pada laga kedua Grup H kemarin, sang petahana berhasil ditumbangkan Spurs dengan skor cukup telak 3-1. Kekalahan pertama di fase grup yang dirasakan Madrid dan sebaliknya, kemenangan yang membuat Spurs lolos ke fase knock out sebagai juara grup kendati masih ada dua laga tersisa.

Delle Alli yang baru melakoni debut di Liga Champions msim ini setelah menjalani hukuman tiga pertandingan di kompetisi Eropa, jadi bintang kemenangan The Lily Whites. Alli mencetak dua gol menit ke-27 dan 56 ditambah sebiji gol dari  Cristian Eriksen menit 65. Cristiano Ronaldo membuktikan janjinya mencetak gol di Wembley pada menit ke-80 namun tidak cukup menutup hancurnya permainan Madrid  di Wembley.

Opta mencatat, kekalahan 1-3 dari Spurs ini adalah kekalahan terbesar Madrid dalam laga grup Liga Champions sejak November 2008, saat kalah 0-2 dari Juventus. Buat Spurs, kemenangan ini membuat mereka memastikan diri mengantongi tiket 16 Besar. Selain karena menang meyakinkan dari El Real, Spurs juga terbantu hasil laga lain antara Borussia Dortmund dan APOEL Nicosia yang berkesudahan 1-1. Spurs memimpin klasemen dengan sepuluh poin dari empat laga. Madrid menyusul di tempat kedua dengan tujuh poin. Sementara Dortmund dan APOEL masing-masing dua poin. Poin Spurs tak mungkin lagi dikejar dua tim peringkat terbawah dalam dua laga sisa. Minimal, pasukan asuhan Mauricio Pochettinoakan finis di tempat kedua di klasemen akhir nanti.  “Luar biasa, dua gol hebat untuk saya. Tapi yang paling penting adalah hasil pertandingannya,” kata Alli. “Ini jadi peranyataan kami kepada dunia. Kami benar-benar menikmati ini,” imbuhnya.

Mauricio Pochettino puas dengan kemenangan Spurs.  “Kemenangan ini memberi kami keyakinan besar kepada semua orang dan kepercayaan diri. Sekarang kami lolos ke babak berikutnya di Liga Champions,” ucapnya lagi.

Real Madrid pun melanjutkan hasil minor mereka dengan kekalahan ini, setelah sebelumnya kalah 1-2 dari Girona di kompetisi LaLiga. Walau begitu, Zinedine Zidane mengaku tidak cemas dengan kondisi timnya saat ini. “Saya tidak akan pernah khawatir atas apa pun yang terjadi. Apa yang terjadi kepada kami akhir-akhir ini hanya lah tidak mampu mencetak gol,” tutur pelatih asal Prancis itu. 

Meski menerima hasil buruk, Cristiano Ronaldo memilih tetap santai. “Inilah sepak bola. Anda bisa menang, tetapi terkadang Anda juga bisa kalah. Tim tetap santai. Kami hanya perlu melanjutkan segalanya seperti saat ini karena sepak bola akan selalu berubah,” kata Ronaldo.

“Kami sedang dalam performa buruk dan ingin mengubah beberapa hal. Kami harus menempuh proses panjang untuk dapat mengubahnya dan saya yakin kami dapat melakukannya,”  imbuhnya. (lbc)