KORANKALTIM.COM – Jajaran Satuan Sabhara Polresta Samarinda menggelar operasi cipta kondisi (Cipkon) dengan merazia salah satu guest house di Jalan A Yani dan hotel kelas melati di Jalan Merdeka, Kamis (1/2). 

Hasilnya, tiga pasangan yang diduga bukan suami isteri, diamankan dan dibawa ke kantor polisi yang terletak di Jalan Slamet Ryadi untuk dibina.

Dalam razia tersebut, polisi sempat dibuat kerepotan oleh ulah seorang pria yang nekat kabur lewat jendela. Dia meninggalkan pasangan wanitanya di dalam kamar. Pasangan tersebut ‘ngamar’ di salah satu guest house di Jalan A Yani, Kecamatan Sungai Pinang.

Aparat kepolisian melakukan razia dengan mengetuk satu persatu kamar guest house. Beberapa pengunjung dengan cepat membuka kamar. Namun, di salah satu kamar yang berada di lantai dua, polisi harus menunggu beberapa menit sebelum penyewa kamar membuka pintu. 

Rupanya, penghuni kamar sedang mencari cara agar bisa lolos. Pria di dalam kamar itu pun membuka daun jendela lalu kabur. “Dia kabur lewat jendela. Ia kemudian turun dan bersembunyi di kamar mandi rumah warga,” kata Wakasat Sabhara Polresta Samarinda, AKP Surya Irianto kepada wartawan. 

“Tapi, saat melarikan diri ada warga yang melihat dan menunjukkan tempat persembunyiannya,” lanjut Surya. Sempat adu argumen dengan polisi, pria berbaju hitam itu pun akhirnya pasrah lalu digiring ke mobil Dalmas bertemu dengan pasangan wanitanya yang sudah lebih dulu diamankan. “Katanya dia takut sama polisi, makanya kabur. Mereka bukan pasangan suami isteri,” papar Surya. 

Penulis: Sardiman

Editor: Firman Hidayat