BALIKPAPAN - Seorang penjual gorengan di kawasan Perum Bangun Reksa KM 6 Balikpapan Utara, Kota Balikpapan, bernama Hartati dilarikan ke rumah sakit lantaran menjadi korban lepas ban sebuah Dump Truck, bernomor Polisi KT 8905 LA.

Kejadian tersebut tepat ketika pelaksanaan ibadah Salat Jumat (2/6) kemarin. Korban mengalami patah tulang rusuk akibat dihantam ban truk yang terlepas. 

Korban langsung dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kanudjoso Djatiwibowo untuk mendapatkan perawatan intensif. Selain itu, warung yang biasa digunakan berjualan jajanan gorengan, juga mengalami kerusakan parah.

Informasi yang dihimpun bermula ketika Dump Truck berwarna kuning diketahui dikemudikan oleh Agus, tengah mengangkut pasir yang melintas dari kawasan Somber ke arah Samboja, Kutai Kartanegara.

Sesampainya di lokasi kejadian tiba-tiba ban truk belakang sebelah kanan terlepas. Rupanya ban melaju sendiri tanpa arah hingga akhirnya menabarak warung gorengan dan penjualnya.

Diduga as ban truk tidak kuat menopang beban muatan pasir yang berlebihan. 

“Saya lagi bersihin motor, ada bunyi hantaman. Nyaring bunyinya saya langsung datangi rupanya ada truk yang lepas ban dan menghantam warung gorengan,” ujar, Agus warga setempat, yang berada tidak jauh dari lokasi kejadian.

Warga sekitar lainnya langsung mendatangi lokasi kejadian dan melakukan pertolongan pertama pada korban. “Kita ajak sopirnya suruh antar ke rumah sakit dia harus tanggungjawab, kasihan bibi warungnya,” ungkap Agus.

Saat ini pihak kepolisian masih melakukan pengumpulan data pasca insiden tersebut. Pasalnya ketika didatangi lokasi kejadian, truk dan korban sudah tidak ada di lokasi.

“Masih kita cari dulu mas, di lokasi kejadian sudah bersih,” demikian Kasat Lantas Polres Balikpapan AKP Noordhianto. (yud)